Story cover for Friday Disaster ✅ by blxnay_
Friday Disaster ✅
  • WpView
    Reads 135
  • WpVote
    Votes 31
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 135
  • WpVote
    Votes 31
  • WpPart
    Parts 4
Complete, First published Feb 11, 2022
Tidak pernah sekali pun terlintas di benakku kalau hari ini sekolahku menjadi incaran kawanan mayat hidup itu. 

Atau mungkin saja aku salah paham ketika menyadari bahwa sebenarnya hanya aku dan Jisung yang menjadi santapan 'mereka' dari sekian banyaknya murid di sekolah.

-

Participated on #SevenSurprises Contest held by #WattpadFanficID
Published on 12th Feb 2022
Completed on 18th Feb 2022
All Rights Reserved
Sign up to add Friday Disaster ✅ to your library and receive updates
or
#526parkjisung
Content Guidelines
You may also like
It's Always Been You✔️  by WinterAurora00
44 parts Complete
Winter, gadis skater serba bisa dari Thunder Clan, merasa seperti terjebak dalam mimpi buruk ketika papanya tiba-tiba meminta, atau lebih tepatnya memaksanya untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah keluarga teman orang tuanya. "Kalau adek nggak mau, papa bakal bakar semua deck yang rapi tertata di kamar adek sampai jadi abu." Ancaman itu langsung menusuk hati Winter. Deck-deck itu bukan sekadar papan luncur. Mereka adalah bagian dari dirinya, saksi setiap kompetisi dan penopang semangatnya. Mana mungkin ia membiarkannya jadi korban amukan sang papa? Dengan terpaksa, ia pun menyanggupi pekerjaan itu meski artinya harus membagi waktu antara kuliah di Universitas Kwangya dan mengurus rumah keluarga majikannya. Merawat empat anak di rumah itu sebenarnya bukan tantangan besar untuk Winter. Ia bisa dengan mudah mengatasi kelakuan si kembar usil, Jisung dan Ningning yang berusia tujuh belas tahun, juga kepolosan Sakuya yang berusia sebelas tahun dan si kecil Ian yang baru enam tahun. Semua terasa terkendali kecuali satu hal: Jaemin, si sulung yang tampaknya menjadikan Winter sebagai target utama untuk mencari-cari kesalahan. "Bener kamu jago masak? Yakin nggak bakal mati kalau makan masakan kamu?" "Otaknya pinter atau nggak sih? Sayang banget masa muda kebuang percuma. Kamu nggak minat nyambung kuliah?" "Baru pagi-pagi aja udah ngilang. Kamu ke mana emang?" Sumpah, kalau saja Jaemin bukan anak majikannya, Winter sudah lama melibas pria itu dengan deck kesayangannya. Menyebalkan bukan main. Namun, di balik semua adu mulut dan tatapan sinis itu, ada sesuatu yang samar. Perasaan yang pelan-pelan menyusup, tapi tak mungkin mereka akui. Di tengah kesibukan menjadi mahasiswa sekaligus satu-satunya gadis di Thunder Clan, mampukah Winter bertahan menghadapi kelakuan Jaemin yang seakan bisa meruntuhkan dunia? Dan apa yang akan terjadi ketika Jisung, Ningning, Sakuya dan Ian mulai menganggap Winter sebagai kakak mereka sendiri?
EMBRACING TOMORROW: Hello Future [END] | REVISI by sastrakhma_
107 parts Complete
[ℕℂ𝕋 𝔻ℝ𝔼𝔸𝕄 fanfiction story] "𝑻𝒊𝒅𝒂𝒌 𝒂𝒅𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒂𝒖 𝒂𝒑𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒕𝒆𝒓𝒋𝒂𝒅𝒊 𝒅𝒊 𝒎𝒂𝒔𝒂 𝒅𝒆𝒑𝒂𝒏. 𝑩𝒖𝒕 𝒆𝒗𝒆𝒓𝒚𝒐𝒏𝒆'𝒔 𝒇𝒓𝒆𝒆 𝒕𝒐 𝒅𝒓𝒆𝒂𝒎, 𝒆𝒙𝒑𝒍𝒐𝒓𝒆 𝒂𝒏𝒅 𝒊𝒎𝒂𝒈𝒊𝒏𝒆 𝒘𝒉𝒂𝒕 𝒕𝒉𝒆𝒚'𝒍𝒍 𝒃𝒆 𝒍𝒊𝒌𝒆 𝒊𝒏 𝒕𝒉𝒆 𝒇𝒖𝒕𝒖𝒓𝒆." ─Mahendra Kusuma. *** Hanya sebuah cerita tentang 7 orang remaja dengan kehidupan dan impian mereka. Impian yang berbeda, namun tetap ingin mereka capai bersama-sama. Tentang masa remaja yang penuh rintangan, bukan perkara cinta, tapi pencarian jati diri dan penentuan masa depan. Masa keemasan mereka untuk jadi manusia yang lebih berguna. Masa yang akan menentukan nasib mereka kelak dimasa depan nanti. *** ⚠️𝙘𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙞𝙣𝙞 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙛𝙞𝙠𝙩𝙞𝙛 𝙗𝙚𝙡𝙖𝙠𝙖. 𝙎𝙖𝙢𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙖𝙡𝙞 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙝𝙪𝙗𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙪𝙣𝙞𝙖 𝙣𝙮𝙖𝙩𝙖. 𝙏𝙝𝙖𝙣𝙠'𝙨 𝙛𝙤𝙧 𝙘𝙤𝙢𝙞𝙣𝙜 (✪̤◡✪̤) Let's start the journey! ©𝓼𝓪𝓼𝓽𝓻𝓪𝓴𝓱𝓶𝓪_ Start : 29-11-2024. Finish : 12-10-2025.
You may also like
Slide 1 of 10
It's Always Been You✔️  cover
Dospem | Kim Doyoung cover
Second Lead | Jaemin✓ cover
Weird School  cover
NCT JAEMIN REGANTARA💚 (END) cover
365 Pages cover
Unintentional Error | | MINSUNG 🐈🐿️ cover
Abrita's Scrunchie || Park Jisung [END] cover
EMBRACING TOMORROW: Hello Future [END] | REVISI cover
Love In School | NCT [TAHAP REVISI] cover

It's Always Been You✔️

44 parts Complete

Winter, gadis skater serba bisa dari Thunder Clan, merasa seperti terjebak dalam mimpi buruk ketika papanya tiba-tiba meminta, atau lebih tepatnya memaksanya untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah keluarga teman orang tuanya. "Kalau adek nggak mau, papa bakal bakar semua deck yang rapi tertata di kamar adek sampai jadi abu." Ancaman itu langsung menusuk hati Winter. Deck-deck itu bukan sekadar papan luncur. Mereka adalah bagian dari dirinya, saksi setiap kompetisi dan penopang semangatnya. Mana mungkin ia membiarkannya jadi korban amukan sang papa? Dengan terpaksa, ia pun menyanggupi pekerjaan itu meski artinya harus membagi waktu antara kuliah di Universitas Kwangya dan mengurus rumah keluarga majikannya. Merawat empat anak di rumah itu sebenarnya bukan tantangan besar untuk Winter. Ia bisa dengan mudah mengatasi kelakuan si kembar usil, Jisung dan Ningning yang berusia tujuh belas tahun, juga kepolosan Sakuya yang berusia sebelas tahun dan si kecil Ian yang baru enam tahun. Semua terasa terkendali kecuali satu hal: Jaemin, si sulung yang tampaknya menjadikan Winter sebagai target utama untuk mencari-cari kesalahan. "Bener kamu jago masak? Yakin nggak bakal mati kalau makan masakan kamu?" "Otaknya pinter atau nggak sih? Sayang banget masa muda kebuang percuma. Kamu nggak minat nyambung kuliah?" "Baru pagi-pagi aja udah ngilang. Kamu ke mana emang?" Sumpah, kalau saja Jaemin bukan anak majikannya, Winter sudah lama melibas pria itu dengan deck kesayangannya. Menyebalkan bukan main. Namun, di balik semua adu mulut dan tatapan sinis itu, ada sesuatu yang samar. Perasaan yang pelan-pelan menyusup, tapi tak mungkin mereka akui. Di tengah kesibukan menjadi mahasiswa sekaligus satu-satunya gadis di Thunder Clan, mampukah Winter bertahan menghadapi kelakuan Jaemin yang seakan bisa meruntuhkan dunia? Dan apa yang akan terjadi ketika Jisung, Ningning, Sakuya dan Ian mulai menganggap Winter sebagai kakak mereka sendiri?