GUNTUR DAN DUNIANYA (LS2)

Namanya Guntur Mahardika, anak berusia tujuh tahun yang mencoba bertahan hidup di kerasnya dunia. Bekerja sebagai tukang semir sepatu keliling, bertemu banyak orang dari kalangan remaja bahkan dewasa. Anak tujuh tahun yang bekerja keras demi makan sehari-harinya untuk dirinya dan ibunya.

Anak tujuh tahun itu memiliki cita-cita yang mulia yaitu sebagai dokter. Guntur ingin menjadi dokter karena ingin menyembuhkan ibunya yang terkena penyakit keras, dan juga membantu orang yang kurang mampu untuk berobat.

"Guntur mau jadi dokter?"

"Iya, Bu. Guntur mau jadi dokter supaya bisa ngobatin ibu!"

"Ibu gak sembuh gak papa, yang penting ada Guntur yang selalu ada di samping Ibu. Tapi, kalo Guntur mau bener-bener jadi dokter, Guntur harus semangat belajar, ya. Harus sekolah yang bener."

Dari situ, Guntur bersungguh-sungguh dalam belajar, bersekolah sembari bekerja. Bersekolah tanpa bantuan biaya orang tua.

"Guntur jelek! Guntur miskin! Huuuu!"

Sorakan itu berasal dari gadis kecil cerewet bernama Leora Amerta. Gadis tujuh tahun yang tinggal di rumah besar dan sering mengolok-olok dirinya.

Walaupun sering diejek Leora, anehnya Gintur tidak pernah marah. Pria kecil itu hanya akan kesal besoknya juga akan biasa saja.

"Berinsik kamu, Mer!"

"Namaku Leora! Bukan Amer! Dasar Guntur miskin!"

Walaupun sering mengejek Guntur. Anehnya, Leora Amerta tidak bisa jauh dari seorang Guntur Mahardika. Tanpa Guntur, dunia Leora Amerta hanyalah kegelapan tanpa cahaya.

***

SELAMAT MEMBACA CERITA INI, JANGAN BERNIAT MENGKOPI PASTE! KARENA SEBUAH CERITA MEMILIKI PASAL UNDANG-UNDANGNYA!