"Bagi army member BTS adalah kupu-kupu, yang mengingatkan kami bahwa setiap dari kami memiliki bunga yang indah" ;aghata Kamelia
"Setiap member adalah bantal dan guling, yang menjadi tempat melepas lelah sedih dan luka akan kejamnya dunia" ; kirana larasati
"Setiap member adalah warna, yang mengubah dunia abu-abuku" ;caithlyn Camelia
"Setiap member adalah tetes hujan yang menghentikanku kala lelah, menutupi air mata, dan memelukku kala terbakar anala" ;anong achara
"Setiap member adalah kunci, untuk membuka pintu emosi, mimpi dan kedewasaan yang aku cari"; kim ae rin
"Setiap member adalah indra, dalam duniaku yang pernah lumpuh, dia kembali mengajarkan ku tentang rasa";lee ah young
"Setiap member adalah rasi bintang, yang kupandang kala aku lelah dan terluka"; kim ah in
Menjadi seorang army, terkadang bukan hal yang mudah. Mulai dari penghinaan akan mimpi yang terlalu tinggi, halu yang tiada batas sampai bawa agama. Sehingga terkadang kita dituntut untuk bermental baja. Padahal mereka tidak tahu apa yang kita almi dan apa yang membuat kita memutuskan untuk menjadi army.
Dalam cerita ini, akan mengangkat kisah army, bagaimana, kenapa dan mengapa, mereka bisa menjadi army. Dimulai dengan audisi yang diadakan oleh hybe, membuat setiap army dapat bermimpi,yang dikhususkan untuk army seluruh dunia untuk lebih dekat dengan bias nya.
Gimana?!, gimana ceritanya?!
Kuy!!, langsung aja dibaca, jangan lupa vote dan coment ya army.
Semoga cerita ini bisa menambah semangat para army untuk terus mengejar mimpinya ya!, karena ngak ada yang ngak mungkin didunia ini!.
Sayang army banyak, banyak!!!!!!😍😘😘😇😇😇😇😇
Wang Yibo memfokuskan jiwa dan raganya hanya pada militer. dalam benaknya, tidak ada sedikitpun keinginan untuk mencari pasangan apalagi untuk menikah dan memiliki keluarga.
akan tetapi, orang tuanya tentu mencemaskan tentang kehidupan sang putra. maka, tanpa sepengetahuan dari pria itu, mereka mencarikan pasangan nikah untuknya.
"aku tidak akan menikah." tegasnya menolak kehendak sang ayah.
"baik. jika begitu, aku juga tidak ingin menjalani operasi." pria paruh baya itu mengancam dengan nyawanya.
"aku akan menikah." meski enggan ia tidak ingin main-main dengan nyawa ayahnya.