Story cover for A Heart That Always Missing You by evi_ratna89
A Heart That Always Missing You
  • WpView
    Reads 885
  • WpVote
    Votes 182
  • WpPart
    Parts 9
  • WpView
    Reads 885
  • WpVote
    Votes 182
  • WpPart
    Parts 9
Ongoing, First published Feb 21, 2022
Nostalgia dalam bahasa Yunani berarti sakit dari luka lama. Rasa sakit yang lebih kuat dari kenangan itu sendiri. 

Setiap manusia dewasa memiliki nostalgia-nya sendiri. Begitu juga dengan Shelline. Sayangnya, dia tidak bisa mengingat nostalgia itu. 

Hingga, nostalgia itu hadir kembali. Membuka memori-memori yang sudah terpendam dan membawa sederet luka yang tidak hanya Shelline rasakan, tetapi juga orang di sekitarnya. Apalagi, nostalgia itu datang saat dia memutuskan akan menikah dengan Bagas, pria yang dipacarinya selama 5 tahun ini.

Bagaimana Shelline akan menghadapi nostalgia-nya itu? Akankah rencana pernikahannya ikut berantakan? Apakah Bagas bisa mempertahankan rencana pernikahan dengan Shelline? Dan bagaimana Rayya, kakak Shelline, juga terlibat dalam nostalgia itu?
All Rights Reserved
Sign up to add A Heart That Always Missing You to your library and receive updates
or
#698relationship
Content Guidelines
You may also like
Masa Itu ✔ (Tamat di Karyakarsa)  by AnisWiji
9 parts Complete
"Nggak ada perempuan yang baik yang mau sama pasangan orang!" Teriak Keira menatap sengit ke arah Bagas. "Kei!" Teriak Bagas membalas teriakan Keira. Disini Bagas yang salah, bukan perempuan kecil yang tengah ia gandeng bahkan perempuan kecil itu sekarang ketakutan bersembunyi di belakang tubuh Bagas. "Apa karena pernikahan kita berawal dari perjodohan kamu bisa seenak jidatnya membawa dia pulang?" Tangan Bagas yang bebesa memijat keningnya, ia tahu jika masa lalunya akan terkuak juga. Bagas disini bukan tidak menghargai Keira tapi ia tidak tahu hal apa yang harus ia lakukan. "Pelankan suara kamu Kei. Dia tidak bersalah." Pinta Bagas dengan nada sedikit mengiba. "Lantas kenapa dia ada disini? Kemana jal*ng kamu itu?" Keira sadar saat ia menikahi Bagas, Bagas memang masih memiliki kekasih. Tapi tidak harus membawa ekornya ke dalam pernikahan yang baru menginjak usia empat tahun ini, bukan? "Keira, stop bicara kasar. Lebih baik kamu masuk kamar. Aku mau mengantar Lala ke kamarnya." Putus Bagas dengan melangkah masuk ke dalam kamar yang dulunya ditempati tamu. "Kamu memang kelewatan Mas. Aku sadar jika aku belum bisa memberikan kamu anak, tapi jangan pakai cara seperti ini." Selesai mengatakan itu Keira bergegas ke kamar utama, ia membanting pintu sekerasnya. Langkahnya menyapu ruangan yang banyak memberi kenangan manis dengan Bagas, kedua tangannya mengambil koper dan menyiapkan beberapa barang yang akan ia bawa pulang. Harga dirinya sangat tinggi, jadi saat Bagas membawa anak itu kesini maka dirinyalah yang harus pergi. "Apa-apaan kamu, Kei." Bagas yang selesai menidurkan Lala sontak terperanjat dengan keadaan kamar tidurnya yang sudah seperti kapal pecah. Jangan tanyakan apa yang dilakukan Keira. Melangkah keluar, ia mengusap sisa air matanya. "Aku mau pergi dari sini, dan kamar ini seperti ini sama seperti hatiku."
Cinta Selamanya [E N D] by anpicans
52 parts Complete
Kisah dua insan yang berlawanan jenis, status hubungan nya adalah sebagai sepasang sahabat. Rasa nyaman yang sudah sewajarnya ku dapatkan dari seorang sahabat selalu terasa dan melekat yang ku dapat dari sosok nya. ~Hafsya Melati Sahabat adalah segalanya. Sahabat adalah sosok yang selalu ada bersama kita. Bagaimana pun kamu, aku akan selalu bersamamu. Aku akan menjadikan kamu sebagai yang pertama untuk aku jaga selalu. ~Bagas Raditya Sahabat sosok yang selalu ada kala suka dan duka seperti Bagas dan Aca. Dalam hidup Aca pasti selalu ada Bagas begitupun sebaliknya. Aca dan Bagas selalu bersama dimana pun dan kapan pun. "Yakin Lo gak jatuh cinta dengan pesona gue yang tampannya ga ada kadaluarsanya" ucap Bagas dengan gaya nya yang sangat tengil. "Ogah banget gua cinta sama Lo" balas Aca Apakah kisah Bagas dan Aca akan selalu bersahabat atau akan menjadi kisah cinta? Yakin diantara cewek dan cowok yang sudah lama kenal dekat tidak memiliki perasaan yang tidak spesial? Tak ayal persahabatan memantik rasa yang begitu hebat hingga lahir cinta yang terus menjerat Akibat intens nya kebersamaan, sering bertukar pikiran, saling mengisi disetiap duka menghampiri pun saat tawa, menemani hiruk pikuk hidup ini, cinta hadir tanpa permisi ia hidup untuk mengisi hari-hari yang akan dilewati hingga rasa itu tumbuh dan terus menjerat agar hubungan terjalin begitu erat -Masbul11 Jika terdapat typo mohon dimaafkan🙏 *Tidak mengandung konflik yang over* Start~05-Mei-2020 Finish~21-Mei-2020 ✨Aurora sequel dari Cinta Selamanya
Mantan Terindah by Restu_Khu
30 parts Complete Mature
Sebuah siksaan yang berat bagi Bagas untuk mengabaikan ketertarikan fisik terhadap mantannya, Nessa, yang saat ini berkali-kali lebih cantik dari Nessa yang dulu pernah ia kenal. Namun, prinsip mereka yang sejak dulu menjadi jurang pemisah diantara mereka rupanya tak lekang oleh waktu, walau ketertarikan diantara mereka sangat sulit mereka lawan. Bagas yang menganut budaya Barat, sementara Nessa yang menjunjung tinggi budaya Timur. Mungkinkah bisa bersatu? *** "Mungkin, aku tidak akan pernah bisa memberikan apa yang kamu inginkan, Nessa. Karena seperti yang kamu tahu aku tidak tertarik dengan komitmen dan sama sekali tidak meyakini sebuah mitos bernama cinta." "Kalau begitu, lepaskan pelukanmu biarkan aku pergi sekarang juga." "Itulah masalahnya Nessa, aku tidak ingin kamu pergi, mungkin sedikit egois, tapi itulah kenyataanya," "Bukan sedikit tapi sangat, sangat egois, Bagas. Kamu menginginkan tubuhku, menginginkan aku selalu di dekatmu dan melarang siapa pun mendekatiku, tapi kamu tidak tertarik untuk memilikiku." "Apakah seminggu ini, sikapku padamu kurang meyakinkanmu kalau aku sangat tertarik untuk memilikimu?" "Aku hanya melihat, keegoisanmu." "Tentu saja aku ingin memilikimu, Nessa. Bukankah aku pernah berkata padamu kalau aku akan memilikimu sesuai dengan keinginanku. Sekarang jika kamu ingin kita saling memiliki, maka terimalah tawaranku. Jangan pernah gunakan perasaanmu dalam hubungan ini, kita tinggal nikmati saja kebersamaan kita. Jangan pikirkan hari esok, cinta dan pernikahan. Tidak ada kesenangan yang menjanjikan dalam kehidupan seperti itu," "Aku pun bersedia menjadi milikmu, tapi 'memiliki' dalam versi aku, yaitu saling memiliki yang diawali dengan cinta dan pernikahan, karena kata 'memiliki' versimu, bukan definisi yang aku inginkan." kata-kata Nessa tegas dan mantap, niat untuk membawa Bagas pada prinsipnya kembali berkobar, walau tidak yakin akan berhasil tapi ia akan tetap mencobanya.
You may also like
Slide 1 of 10
Masa Itu ✔ (Tamat di Karyakarsa)  cover
Dia Suamiku (ENDING) cover
As If I Love You [TERBIT] cover
Cinta Selamanya [E N D] cover
My Mistakes cover
RETAK [END] cover
Merajut Kasih. cover
Sheila cover
CINTA YANG NYATA cover
Mantan Terindah cover

Masa Itu ✔ (Tamat di Karyakarsa)

9 parts Complete

"Nggak ada perempuan yang baik yang mau sama pasangan orang!" Teriak Keira menatap sengit ke arah Bagas. "Kei!" Teriak Bagas membalas teriakan Keira. Disini Bagas yang salah, bukan perempuan kecil yang tengah ia gandeng bahkan perempuan kecil itu sekarang ketakutan bersembunyi di belakang tubuh Bagas. "Apa karena pernikahan kita berawal dari perjodohan kamu bisa seenak jidatnya membawa dia pulang?" Tangan Bagas yang bebesa memijat keningnya, ia tahu jika masa lalunya akan terkuak juga. Bagas disini bukan tidak menghargai Keira tapi ia tidak tahu hal apa yang harus ia lakukan. "Pelankan suara kamu Kei. Dia tidak bersalah." Pinta Bagas dengan nada sedikit mengiba. "Lantas kenapa dia ada disini? Kemana jal*ng kamu itu?" Keira sadar saat ia menikahi Bagas, Bagas memang masih memiliki kekasih. Tapi tidak harus membawa ekornya ke dalam pernikahan yang baru menginjak usia empat tahun ini, bukan? "Keira, stop bicara kasar. Lebih baik kamu masuk kamar. Aku mau mengantar Lala ke kamarnya." Putus Bagas dengan melangkah masuk ke dalam kamar yang dulunya ditempati tamu. "Kamu memang kelewatan Mas. Aku sadar jika aku belum bisa memberikan kamu anak, tapi jangan pakai cara seperti ini." Selesai mengatakan itu Keira bergegas ke kamar utama, ia membanting pintu sekerasnya. Langkahnya menyapu ruangan yang banyak memberi kenangan manis dengan Bagas, kedua tangannya mengambil koper dan menyiapkan beberapa barang yang akan ia bawa pulang. Harga dirinya sangat tinggi, jadi saat Bagas membawa anak itu kesini maka dirinyalah yang harus pergi. "Apa-apaan kamu, Kei." Bagas yang selesai menidurkan Lala sontak terperanjat dengan keadaan kamar tidurnya yang sudah seperti kapal pecah. Jangan tanyakan apa yang dilakukan Keira. Melangkah keluar, ia mengusap sisa air matanya. "Aku mau pergi dari sini, dan kamar ini seperti ini sama seperti hatiku."