Story cover for TOXIC [ÆSPA X NCTDREAM] by injunmiss07
TOXIC [ÆSPA X NCTDREAM]
  • WpView
    Reads 118,341
  • WpVote
    Votes 9,590
  • WpPart
    Parts 20
  • WpView
    Reads 118,341
  • WpVote
    Votes 9,590
  • WpPart
    Parts 20
Complete, First published Mar 04, 2022
"Ayo kita putus."

"Sekali gue bilang enggak, ya enggak! Lo paham gak sih?!"

***

"Kenapa lo gak mati aja sih?! Lo bisa apa!"

"Aku minta maaf."

***

Berawal dari rasa cinta yang lama lama membusuk dan berubah menjadi kebencian.

Bisakah hubungan itu kembali lagi seperti dulu, yang dibumbui dengan cinta yang tulus?

17+

-Bahasa kasar
-Banyak adegan kekerasan
All Rights Reserved
Sign up to add TOXIC [ÆSPA X NCTDREAM] to your library and receive updates
or
#529ningning
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Rajendra cover
Lactating [Nohyuck] cover
in between cover
Kwangya High [ ✓ ] cover
Mental & Love (heart) [RenjunXNingning] cover
Love : Ex [Lee Dong-hyuck × Shin Ryu-jin]  cover
PERFECT REPLACEMENT | Lee Jeno cover
BIG NO !! - Lee Jeno cover
Toxic Relationship >>Mark  cover

Rajendra

19 parts Complete Mature

Tentang hubungan tidak sehat antara Jendra & Abel. ⚠️ 21+ ___ "Ngapain lo pulang sama Harsa? Mau lo kawinin juga?" sarkas Jendra sembari menghembuskan asap rokok dari mulutnya. "Ngomong apa kamu, Jen? Dia nawarin aku pulang bareng, katanya kamu ada rapat BEM jadi nggak bisa pulang sama aku," jawab Abel dengan menahan napas agar asap rokok tidak memasuki paru-parunya. "Siapa yang bilang nggak bisa pulang sama lo? Gue udah nunggu lo di parkiran, bangsat!" murka Jendra kemudian mencengkram pipi Abel dengan kasar. "Jendra, sakit! Maafin aku, lepasin tangan kamu!" Abel berusaha melepaskan cengkraman tangan Jendra sekuat tenaga, namun usaha nya sia-sia. "Puasin gue, gue mau buat lo nggak bisa jalan biar nggak ketemu Harsa ataupun cowok lain di luar sana." ___ "Abelll, Ajen bawain Chatime nihhh!!!" Jendra memasuki kamar Abel dengan riang. "Ada mau nya ya?" terka Abel kemudian menerima uluran plastik dari Jendra dan memeluknya. "Hehehe, mau nen."