~~~~ Irena harus menerima pill pahit hidup dalam kebencian yang selalu diberikan oleh keluarganya sendiri. Tak ada kebahagiaan yang ia rasakan, selain bullian di sekolah dan hinaan bahwa dirinya merupakan anak yang lahir dari rahim wanita yang tak diharapkan di keluarga besarnya. Tak ada kasih sayang sedikitpun yang ia dapatkan bahkan ibu kandungnya sendiri meninggalkan dalam keluarga iblis tersebut. Siapa sangka sebuah tragedi naas ketika study tour sekolah malah membawa petaka maut bagi Irena, ia harus merenggang nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju rumah sakit. "Akhirnya Gue Mati Juga" Etsss tak semudah itu. ~~~ Transmigrasi? Apakah ia mengalami kejadian diluar nalar ini? Namun itu fakta yang ia dapati ketika matanya terbangun dan mendapati fakta bahwa dirinya berada dalam tubuh pemeran figuran dalam novel yang seminggu ini suka ia baca "KAYFANZA CAROLLINE ADDISON" Siapa anda? ahhh sial, karakternya hanya muncul 2 kali dalam novel tersebut. Setidaknya Irena bisa bernafas lega karena Kayfanza bukanlah karakter yang dapat penindasan seperti yang di alami karakter utama dan penderitaan karakter Antagonis pada akhir cerita. Sialnya itu tak berjalan mulus ketika sang Kayfanza asli datang menemuinya di alam mimpi dan meminta bantuannya untu mengungkap siapa dalang di balik kecelakaan yang dialami sang figuran. Di tambah Irena harus bertemu dengan pria protagonis 2 dan sosok pria yang tak ada dalam Novel tersebut yang membuat ia perlahan terbawa masuk dalam permasalahan yang mereka alami. Akankah Irina bisa melewati rintangan di kehidupan barunya? "Ahhh sial, tau gini lebih baik gue memillih mati saja dari pada hidup di tubuh yang penuh misteri ini" ~~~~ cover by : PinterestAll Rights Reserved