Judul: Blaze to Get Rid of Sorrows/ Fire Casts Sorrow/ Liè Huǒ Jiāo Chóu/ 烈火浇愁
Authors: Jinjiang Wenxue Cheng, Priest, Ye Mao Gongzuo Shi
Genres: Action, Drama, Psychological, Fantasy, Shounen Ai, Romance,
Bahasa asli: Cina
Terjemahan: Bahasa Indonesia
Status: Ongoing
Tahun rilis: 2021
Ringkasan:
Kerusuhan pohon mutan terjadi di Chiyuan Grand Canyon. Xuan Ji, kepala Tim Rehabilitasi dari Biro Kontrol dan Pencegahan Fenomena Abnormal dan Spesies Khusus yang baru, pergi untuk menanganinya, tetapi menemukan Sheng Lingyuan yang turun dari peti mati- Iblis besar yang dipanggil oleh pengorbanan yang suram!
Yang terjadi selanjutnya adalah kupu-kupu parasit yang aneh, sebuah skandal di mana Biro Kontrol dan Pencegahan Fenomena Abnormal dan Spesies Khusus, menyembunyikan jumlah korban tewas, dan ritual suram yang ada di mana-mana...
Membawa tokoh-tokoh berpengaruh dari huru-hara 'Sembilan Provinsi' ribuan tahun yang lalu ke zaman modern. Ras manusia dan klan iblis mulai bergesekan satu sama lain setelah ribuan tahun yang damai!
====
[Diperbaharui: Random, tergantung sikon]
[Mulai di up di WP: 21 Maret 2022-]
Ini bukan karya Nous, disini Nous hanya menerjemahkan saja.
Jangan lupa untuk membaca manhua official nya di Bilibili.
[Link Manhua]
https://manga.bilibili.com/m/detail/mc30050?from=manga_detail
[Link Webnovel]
http://www.jjwxc.net/onebook.php?novelid=3886659
[Link Audio Drama]
https://m.missevan.com/sound/2236955
Versi Donghua sudah ada di apk Bstation.
Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka.
Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga.
Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya.
Tapi ...,
"Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!"
"Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?"
Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila?
@kandthinkabout