Tidak semua yang bersandar, berlabuh. Tidak semua yang singgah, betah. Hidup itu ibarat minum kopi, kadang rasanya pahit, namun itu yang membuat mata terbuka. Kanara, wanita yang sudah disinggahi banyak pria yang pada akhirnya pria-pria itu akan pulang karena pada kenyataannya pria-pria itu hanya sekedar singgah. Tak hanya rasa sakit hati yang dihasilkan dari pria-pria tersebut, masalah-masalah dari orang-orang dan lingkungannya juga turut membuat pikirannya ramai dan aarrghhh mungkin rasanya selalu ingin mengakhiri hidup. Namun Kanara selalu optimis dan semangat untuk menjalani hari-harinya. Rasanya sulit bagi Kanara untuk bisa percaya bahkan menerima pria baru yang ingin masuk ke kehidupannya. - - - - Sempat sangat optimis jika Kanara mendengar kata "kita", Namun Akhirnya Kanara harus bisa menerima bahwa "kita" sudah menjadi Kau dan Aku, Rasa yang dulu sempat susah untuk Kanara hapus jejaknya, kini Kanara perlahan bisa menghapus jejak tersebut, jika dulu Kanara begitu benci akan tempat dimana dia dan ex nya bisa bersua, kini perlahan Kanara berani mendatangi tempat tersebut. Tidak ada yang sia-sia, rasa yang pernah Kanara perjuangkan tetapi akhirnya gagal juga, setidaknya rasa yang pernah Kanara miliki telah membuat Kanara paham akan makna memberi. - - - - Tegukan teh terakhir menyelami tenggorokan, menghapus wajah beberapa pria lain yang pernah singgah di hatiku. ENJOY THE STORY!! :') ║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║║▌│█ ║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║║▌│█ elsamydna