Asya Untuk Awan
  • Reads 21
  • Votes 8
  • Parts 2
  • Reads 21
  • Votes 8
  • Parts 2
Ongoing, First published Mar 08, 2022
Cerita yang menggambarkan seorang Gadis muslimah yang memiliki paras menawan. Ia adalah Asya Nazma Amanda. Gadis ini menemukan cinta nya dalam sebuah pesantren yang pertemuan nya memang sudah di ridhoi oleh Allah.

🐞🐞

Awan putih yang mengindahkan langit biru. Sosok Pria yang lembut hati nya, pandai agama, dan cerdas otak nya. Dia adalah Awan Al Hannan Pria yang memiliki sejuta keindahan dimata nya,bagi siapa pun yang melihatnya pasti akan terpikat.

🐞🐞


Pesantren Al Qadrie

Pesantren yang di miliki oleh Abah dari Awan ini memang sudah terkenal akan santri santri nya yang pintar dalam berbagai bidang. Pesantren yang berada di pelosok desa ini memiliki kisah pertemuan antara dua insan yang dipertemukan lewat cara yang istimewa In Sya Allah . 

🐞🐞

Sebelum nya maaf,jika ada penulisan tentang  agama dan ayat ayat al quran yang salah. Silahkan di kritik ya, syukron.
 
Ana penulis/author pemula yang sering melakukan salah, jika antum melihat sesuatu kesalahan jangan sungkan untuk mengkritik ana. 
Manusia pasti tidak luput dari kesalahan,dan umat muslim yang baik akan saling memaafkan. Ana Rasya, jika ada kesalahan tolong di kritik jika ada kata yang indah tolong berikan kata indah itu juga.


Terimakasih untuk kamu yang selalu manis setiap membaca cerita ana.

Love you ♡

Publish : 31 mei 2022
Tamat :
All Rights Reserved
Sign up to add Asya Untuk Awan to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
ERLAN PANDU WINATA cover
AV cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
CHARMOLIPI [χαρμολύπη] || END✓ cover
My Maid 21+ cover
VANILA ANASTASIA  cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover
MUARA KIBLAT cover

MAHESA

47 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan