Baby Kim ~Kth
  • Reads 10,449
  • Votes 635
  • Parts 10
  • Reads 10,449
  • Votes 635
  • Parts 10
Ongoing, First published Mar 10, 2022
( BKN BXB ) *BROTHERSHIP

BOOK PINDAHAN DARI @Taechanhyun_17



Hanya sebuah kisah tentang si hungsu keluarga Kim yg selalu di jaga,disayang,di lindungi dari kejahatan disekitarnya.
.
.
.
Ini hanya sebuah cerita yang mengisahkan perjuangan bungsu keluarga Kim. yang harus bertahan hidup dengan berjuang menggunakan tubuh rapuhnya.
.
.
.
Ini hanya sebuah kisah si bungsu Kim. dimana dia hanya menampipkan senyum kotaknya yg membuat semua orang percaya bahwa dia baik² saja. meskipun di sisi lainnya dia tidak baik² saja.
.
.
.
Ini hanya sebuah kisah dimana possesive dan over protecktifnya keluarga Kim kepada si bungsu.
.
.
.
dan ini lah Kisah sibungsu *KIM TAEHYUNG*
All Rights Reserved
Sign up to add Baby Kim ~Kth to your library and receive updates
or
#798sayang
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
FORBIDDEN BONDS cover
MENJADI BABY SITTER  cover
Kisah Tak Sempurna [Slow Up] cover
MATHERA cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover
Duke's Grip cover
antagonis wife  [END] cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
Serena'de cover

FORBIDDEN BONDS

48 parts Ongoing

Menikah dengan ayahnya sendiri? Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama. Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan. Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya. Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas. Apakah Anathama bisa dihancurkan? Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?