Kisah ini tentang gadis bernama Aira, yang menjerit dalam kebisuan dan berkeluh pada setiap kegelapan malam. Lahir dari keluarga yang serba kekurangan, tak membatasi dirinya untuk selalu bermimpi dan berangan. Ia tak pernah menyangkal bahwa semua adil dalam hidup, sebelum semuanya di renggut darinya. Berawal dari, Sejenak ibu memegang erat tanganku dan berkata. "Ba-pak-mu....mas-ih hid-up, Nak. Maafkan ibu karena baru memberi tahumu sekarang." Setelah mendengar perkataan ibu, langkah kakiku amat berat melangkah. "Kenapa ibuk harus menyembunyikan semua ini dariku? Kenapa ibu bilang bapak sudah meninggal?" Saat itu banyak sekali pertanyaan yang ada di benakku yang tidak sempat terjawab. Karena ibu telah menghembuskan nafas terakhirnya. • Bagaimana kelanjutan kisahnya? Yuk, cari tau dan ikuti alurnya bersamaku xixi :) Buruan lihat cerita lengkapnya yaa...Janlup vote, comment, dan share/rekomendasikan cerita ini. "Pembaca yang baik adalah pembaca yang meninggalkan jejak."
3 parts