Tempat itu menciptakan atmosfer yang suram dan asing bagi Delisha. Ruangan yang temaram membuatnya sulit untuk melihat dengan jelas, dan lampu-lampu yang berkerlap-kerlip menambah ketidaknyamanan di matanya. Bau alkohol menyelubungi udara, memberikan kesan tak menyenangkan yang menusuk hidungnya. Di tengah kerumunan, orang-orang berjoget dengan riang. Suara musik yang kencang memenuhi ruangan, hampir memekakkan telinga Delisha. Ia merasa seperti terjebak dalam lingkaran kegilaan ini, tak bisa menghindar dari kegaduhan dan hingar bingar yang mengelilinginya. Delisha, dengan hati-hati, mengajukan pertanyaan kepada Indra, "Pak, kata bapak mau bertemu teman bapak kenapa disini, ini tempat apa pak?" Suaranya lembut, namun terdengar terbawa oleh kebisingan di sekitarnya. "Teman bapak ada di dalam," jawab Indra tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut. Perasaan cemas melanda Delisha saat ia melihat sekeliling. Semua mata terasa terarah padanya, memperhatikan dari atas sampai bawah. Seorang pria dengan berani mencolek tubuhnya, meningkatkan perasaan tak nyaman yang sudah ada sejak awal. Delisha merasa seperti sedang dievaluasi dan diserang secara fisik. Bagaimana dengan nasib Delisha? Warning!! Cerita Delisha ini mengandung unsur kekerasan, dewasa dan kata kata kasar.. 🙏🙏🙏 Cerita ini hasil mikir sendiri ... Start :14 -4-2022 FINISH: 17-3-2023
50 parts