KETIKA LABEL TIDAK LAGI MENENTUKAN SIAPA KITA
35 parts Ongoing Aline tak pernah meminta untuk dilabeli-sebagai anak pemarah, pembawa sial, atau anak dari keluarga rusak. Tapi itulah dunia: cepat menilai, lambat memahami.
Di sebuah kampung kecil, Aline tumbuh dengan luka-luka tak kasat mata, dibisikkan oleh mulut-mulut tetangga, bahkan oleh orang-orang yang seharusnya melindunginya. Hingga ia bertemu dengan pintu-pintu dan jendela baru-sahabat, seorang imam, dan Nando, lelaki yang melihatnya dengan mata yang berbeda.
Ini adalah kisah tentang perjuangan untuk membuka jendela hati, memecahkan cermin luka, dan menemukan pintu menuju penerimaan. Bukan hanya oleh orang lain, tapi oleh diri sendiri.
Sebuah novel reflektif yang mengajak kita bertanya ulang:
Siapa diriku, jika label tak lagi melekat padaku?
Cocok untuk kamu yang sedang mencari makna, harapan, dan keberanian untuk berdamai dengan masa lalu.....
selamat membaca (: