The Best Partner Ever (2)

Peringatan: Bagi pecinta ship Hakushi/Sagushi, dilarang membaca ini, karena Hakuba terpaksa Pipi Tembam akhiri dengan tragis. Sekali lagi bukan karena Pipi Tembam tidak cinta Hakuba. Bahkan bila Shinichi dan Hakuba itu sosok nyata, Pipi Tembam akan pilih Hakuba. Tapi ya gak tahu kenapa chemistry antara Shiho dan Hakuba itu gak dapet. Memang Shiho itu cocoknya sama Shinichi. Gak bisa kelain hati.

Catatan tambahan:
- Pipi Tembam tidak pernah memaksa seseorang untuk membaca / menyukai cerita Pipi Tembam.
- Pipi Tembam juga tidak pernah memaksa seseorang untuk follow.
- Bagi yang gak suka, ya gak usah baca dan gak usah follow
- Bagi yang suka dan selalu bisa melihat sisi positif cerita Pipi Tembam, terima kasih. I Love You So Much
- Ide-ide yang menarik Pipi Tembam pasti pertimbangkan, ide-ide yang yah begitulah, maaf kalau Pipi Tembam tak bisa ikuti. Authority still in my hands as an author.
- Kritik yang membangun, Pipi Tembam hargai. Kritik yang nyinyir sebodo amat. Kalau memang merasa cerita Pipi Tembam kurang menarik, silahkan tulis cerita sendiri yang mungkin lebih bagus. Pipi Tembam akan lebih hargai dan itu lebih fair.

Last but not least. Selamat membaca. Selamat berakhir pekan. Boleh disiapkan tisunya. Pipi Tembam kebetulan gaptek, tidak begitu mengerti IT dan teknologi. Mohon dimaafkan bila banyak yang salah, karena cuma untuk membangun plot aja. FF tidak pernah Pipi Tembam kerjakan dengan serius, karena ini hanya bagian dari intermezzo Pipi Tembam, sehingga risetnya tidak mendalam. Pipi Tembam hanya melakukan riset mendalam di naskah novel utama Pipi Tembam.

Terima kasih.