Kisah Mr. Allison Abraham, seorang CEO dingin, irit bicara dan tertutup dengan Miss Prilyce Brainly, seorang gadis yang tak sengaja berjumpa dengan kakek sang CEO lalu memberinya tanggung jawab besar didalam perusahaan, yaitu mengawal si dingin yang sedang kehilangan arah.
Apakah visi dan misi miss Brainly sesungguhnya hingga menjadi bagian dari perusahaan yang dipimpin Mr. Abraham Junior? Apakah semata hanya karna arahan kakek Abraham ataukah ada hal lain yang melatar belakanginya?
"Menjadi asisten saya mungkin buatmu adalah anugerah, tapi memiliki asisten sepertimu adalah musibah buat saya! Paham!?"
Allison Abraham
"Astagfirullah, Yaa Rabb, kuatkan hamba Yaa Rabb! Sesungguhnya hamba bingung, jadi sekretaris dadakan sibrewok ini apakah anugrah atau musibah?"
Prillyce Brainly
Astagfirullah, Cinta!
Insya Allah, Selama Ramadhan 1443H
Tisya Suraiya Handoyono, putri bungsu dari Achmad Handoyono seorang pengusaha indoneisa yang cukup terkenal dan pernah menjabat sebagai ketua umum partai.
Tisya gadis yang cantik, smart dan gaul yang kini sudah berusia 24 tahun itu rupanya tidak pernah dekat atau menjalin cinta dengan laki laki manapun.
Tapi saat bertemu dengan pria tampan bernama Pramudya Shaheem Dzuhairi, Tisya jatuh hati pada pandangan pertama saat mereka bertemu di salah satu acara.
Namun saat mereka memulai menjalin kasih, tak di sangka ternyata Pramudya memiliki kekasih lain.
Dan yang paling membuat Tisya tidak menyangka lagi ternyata kekasih Pramudya itu sahabatnya sendiri.