"kenapa harus masuk pesantren umii"ucapnya lirih "itu semua demi kebaikan kamu"hanya itu jawaban dari kedua orang tuanya Dandipertemukan dengan gus tampan yang terkenal dengan sifat cuek,tegas,dan galak, yang menjadi idaman para santriwati di Ponpes tempat ia mondok.tapi tidak dengan Aila,secara terang-terangan para santri lain menyukai sang gus,dan secara terang-terangan pula Aila tidak menyukai sang gus tampan. Dan lebih parahnya lagi,Aila dijodohkan diam-diam oleh kedua orang tuanya dengan sang gus idaman. "Setelah sholat Zuhur temui saya di ndalem"Jawab Gus Naja datar "ngapain gus"tanya Aila dengan wajah polosnya "Ya mau kasih kamu hukumanlah yakali saya mau Nikahin kamu"jawab gus Naja sedikit kesal dengan Pertanyaan Aila. Membuat semua santriwati tertawa. "Ya kan saya cuma nanya loh gus"jawab Aila kesal masih berdiri di depan papan tulis. Kamu ngapain masih di situ"ucap gus Naja "Ya berdirilah yakali tengkurap"jawab Aila mengikuti gaya bicara gus Naja "Sana kamu duduk"ucap gus Naja menyuruh Aila duduk. "Dari tadi dong nyuruhnya,ini kaki saya udah pegel dari tadi berdiri"omel Aila berjalan menuju bangkunya "Siapa suruh kamu berdiri"jawab gus Naja enteng. Aila hanya mendengus kesal pada gus Naja yang melihatnya datar. mau tau kelanjutan kisah Aila di pesantren?penasarankan sama gus idaman para santriwati di pesantrennya. ⚠️ Yang udah baca tapi gak kasih vote?semoga hari-harinya suram. ⚠️ Yang mau copas ceritanya terserah aja,tapi silahkan berhadapan dengan sang ILLAHI dan perbuatannya dicatat malaikat Atid