30 parts Ongoing Granada Zaana Amandine. Perempuan yang biasa saya panggil tone. Perempuan yang gemar membaca sambil di dampingi dengan teh hangat tanpa gula, tehnya harus sariwangi tidak ingin yang lain katanya tidak enak. Aneh, padahal sama saja. Dia suka menari, yang membuat saya kagum dia mampu melekukan tubuh-tubuhnya bersenandung dengan musik. Sudah ya sampai segitu dulu saya memperkenalkan perempuan saya, sisanya kalian kenal sendiri dalam cerita ini.
Salam saya Prahdam Syahlan Alterio
"Saya sudah baca buku kamu yang tentang kita, Ternyata lucu ya kisah kita di saat itu. Rasanya ingin kembali, karena sangat menyenangkan ketika saat bersama mu. Terima kasih karena masih menunggu saya yang selalu tidak ada kabar. Tone, I love you every second, minute, hour and every day"
-- Pradam Syahlan Alterio --
"Kak, ini bukan perihal menunggu kamu dalam tiga tahun. Setelah baca buku yang kamu kirim, hidup kita sama-sama hancur kala itu. Kalau di pikir kita paksakan untuk bersama, entah apa yang akan terjadi. Maaf karena tidak bisa ada di saat dunia kamu sedang berantakan, aku malah terus menyalahkan kamu yang pergi tanpa pamit. Terima kasih karena masih mencintaiku, siap untuk membuat kisah Jogja dan dansa season 2?"
-- Granada Zaana Amandine --
Minggu, 08/05/22
Junee