Going Back To The Past - BoBoiBoy [IDN]
  • Reads 4,706
  • Votes 22
  • Parts 1
  • Reads 4,706
  • Votes 22
  • Parts 1
Ongoing, First published Apr 17, 2022
[Will get remake soon]

"S- Siapa kau?!"


"Kenapa dia terlihat seperti Taufan?!"


Oh no! Sesuatu telah terjadi! 
Sebuah portal tiba tiba muncul tanpa sebab lalu keluar seseorang dari portal tersebut. Tunggu, orang itu terlihat seperti Taufan?

Taufan? Iya, kalian tidak salah dengar kok. Orang yang keluar dari portal itu terlihat seperti Taufan meskipun sedikit berbeda, namun masalah nya dia tiba tiba menyerang salah satu dari kita lalu mengucapkan hal hal yang bahkan tidak kita mengerti.

Sebenarnya apa sih yang terjadi? Baca aja lh karna aku gk punya ide lagi buat info story nya :))

!Disclaimer!
-Saya hanya meminjam karakter Monsta
-Alur tidak nyambung dan gak jelas~ *mojok*
-Bad grammar, penulisannya masih berantakan
-Slow update?
-Cover art by noeynoel413 on Instagram
-Start: 18 April 2022
  End: ???
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Going Back To The Past - BoBoiBoy [IDN] to your library and receive updates
or
#673siblings
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Mo Du (默读) - Silent Reading (Terjemahan) cover
Force to Marry the Devil cover
RESTART [Maitake-Omegaverse] cover
lily cover
Transmigrasi: Dion or Daniel cover
luka yang mendalam  cover
Perjodohan Paksa  (MARKHYUCK) cover
I'm Your Daddy Rayvan  cover
Mafia  "Markhyuck"  cover
THE MAFIA  // SKYNANI  (ON GOING) cover

Mo Du (默读) - Silent Reading (Terjemahan)

164 parts Ongoing

Genre: Misteri, Aksi, BL Pasangan: Luo Wenzhou/Fei Du Peringatan Konten: (mungkin mengandung spoiler, sorot di bawah jika diinginkan; sebagian besar tetapi tidak semua peringatan berlaku untuk kasus individual) Panjang: 180 bab + 6 tambahan ---- Masa kanak-kanak, pendidikan, latar belakang keluarga, hubungan sosial, trauma.. Kita terus menerus mencari dan menyelidiki motif para penjahat, mengejar setiap jejak emosi samar di antara mereka, tidak bersimpati dengan mereka dan bahkan memaafkan mereka, tidak mencari alasan untuk membebaskan mereka dari kejahatan mereka, tidak tunduk pada apa yang disebut kompleksitas sifat manusia, tidak merenungkan konflik sosial, dan tentu saja tidak menjadi monster bagi diri kita sendiri- Kami hanya mencari jawaban yang adil bagi diri kami sendiri - dan bagi semua orang yang masih memiliki harapan bagi dunia ini.