Finding The Right One
  • Reads 31
  • Votes 4
  • Parts 2
  • Reads 31
  • Votes 4
  • Parts 2
Ongoing, First published May 04, 2022
Olivia tidak pernah menduga jalan hidupnya akan menjadi sebegini rumit. 

Lahir dari keluarga yang kurang harmonis, membuat Olivia bermimpi membangun sendiri keluarga impiannya. Tapi... bercerai di usia pernikahan yang baru lima bulan? Semua ini terasa terlalu berlebihan

Ketika Olivia merasa berada di ujung perjalanan, putus harapan, dan semuanya tampak buram, takdir mempertemukannya dengan seseorang yang sangat mirip dengannya. Kebiasannya, hobinya, cara berjalan dan bahkan senyum orang itu begitu mirip dengan dirinya. Olivia merasa melihat diri sendiri dalam tubuh orang lain, namun jauh lebih bahagia...

Seketika dunianya perlahan terasa membaik, karena pertemuannya dengan orang itu membuatnya sadar bahwa ia bisa menjadi versi terbaik dirinya. Tapi... apakah kali ini dia benar-benar menemukan bahagianya? Bagaimana jika ia gagal lagi? Bagaimana jika akhir dari kisah ini akan membuatnya lebih hancur dari sebelumnya?
All Rights Reserved
Sign up to add Finding The Right One to your library and receive updates
or
#617pasangan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Disusui Guru Anakku cover
BETWEEN US cover
Prigioniera (END) cover
5 Criteria To Be My Boyfriend cover
Love For Rent (Antagonist Love Story) cover
Daddy's Deal (18+) cover
Tanda Seru cover
Personal Assistant! cover
Bersama cover
Mysha(21+)  cover

Disusui Guru Anakku

7 parts Ongoing

Danu tidak pernah terbayangkan kalau dia bercerai dari Minda tapi memang jalan hidup tidak pernah bisa ditebak. Minda lebih memilih karuer ketimbang dirinya dan putri kecil mereka, Marieska yang baru berumur empat tahun. Meskipun sudah menjadi single father selama setahun tetap saja Danu kesulitan menyeimbangkan antara karier dan kehidupan pribadinya. Dia berusaha menjalankan bisnis sambil mengasuh Marieska seorang diri. Siang ini Danu menjemput Marieska di sekolah TK setelah Danu selesai meeting dari pagi sampai siang. Marieska terlihat berjalan riang digandeng seorang perempuan muda tanpa seragam. Sekolah sudah sepi karena memang Danu terlambat menjemput anaknya. "Selamat siang, Pak Danu. Saya Firda trainee Guru kelas Marieska." Kata perempuan muda dalam balutan dress putih bunga-bunga pink. "Halo, salam kenal." Kata Danu. "Bapak.. Pak Danu baik-baik saja?" Tanya Firda. "Papi keringat dingin. Papi.. Are you hungry?, " Tanya Marieska. "Papi cuma lapar nanti kalau sudah makan, papi kuat lagi." Kata Danu gemetar. "Kantin sudah tutup dan bekal Marieska juga habis. Jadi papi tidak bisa makan dan minum. Tapi Miss Firda punya susu, papi bisa nenen." Kata Marieska. Firda kaget dengan ucapan Marieska tapi memang bocah itu berkata jujur. Danu berfikir seandainya dia memaksakan menyetir mobil dengan kondisinya sekarang itu juga berbahaya. "Pak.. Pak Danu.. " Kata Firda. "Cepat susui papi, Miss. Nanti papi keburu pingsan." Kata Marieska.