FYI, follow dulu sebelum baca ya guys... Thank you🤗 *** " Pa Rachel capek, kenapa papa selalu maksa Rachel mengikuti keinginan papa," teriak Rachel. " karna papa pengen kamu jadi orang yang berguna dimasa depan chel, " Rachel menatap remeh papanya sambil tertawa, " ini yang papa bilang ikin buat aku sukses, papa gak bakal bikin aku sukses pa, yang ada aku malah tertekan dan depresi, bahkan aku hampir kehilangan nyawaku pa, karena apa karna kekangan dari papa, aku hanya pengen di perlakukan seperti kakak pa, aku pengen selalu dimanja kayak kakak pa," setelah mengatakan itu Rachel berlari ke kamarnya meninggalkan papanya yang masih berdiri di sana. Rachel duduk di samping ranjang tempat tidurnya, Rachel melihat ke arah luar jendela dengan tatapan kosong. 15 menit Rachel menangis kini dia tertidur dengan keadaan yang berantakan. Tidak lama Rachel terbangun karna Handphonenya berbunyi, tidak butuh waktu lama Rachel pun langsung mengeceknya, dan terdapat panggilan dari sahabatnya, dengan cepat Rachel pun langsung mengusap tombol hijau. " Rachel lo kemana aja, gua 10 kali nelfon lo gak lo jawab, " omel Khaira-sahabat Rachel. *** I hope you guys like my first story and take lesson from this. please vote and comment my story happy reading all *** Tittle: Happier (lebih bahagia) Start: saturday, may 7 2022
1 part