I'm (not) an Orphan
  • Reads 861
  • Votes 32
  • Parts 10
  • Reads 861
  • Votes 32
  • Parts 10
Ongoing, First published Jan 20, 2015
"Sudahlah Kayla, anggap saja kedua orangtua kamu itu sudah meninggal.  Apa tak cukup hanya bersama nenek?" 

Begitulah kata-kata yang selalu diucapkan nenek setiap kali aku bertanya dimana sebenarnya kedua
orangtuaku. Aku sangat menyadari walau aku akhirnya menemukan mereka, mungkin saja mereka takkan menganggapku. Tapi aku tak menyerah. Karena aku hanya ingin membuktikan pada semua orang kalau aku bukanlah anak haram seperti yang mereka pikirkan dan mencari kebenaran mengenai apa yang sebenarya terjadi sampai nenek menyuruhku menganggap mereka sudah meninggal. Dan perlahan-lahan aku berhasil mengungkapnya sendiri.

Namun, aku nyaris melupakan pencarianku karena kehadiran dua lelaki yang tak henti-hentinya mengekoriku, baik saat aku dirumah, maupun disekolah. 

Raka, lelaki dingin, egois, dan arogan, dengan wajah seperti malaikat, walau amarahnya sering meledak-ledak dengan emosi tak terkontrol, namun aku heran kenapa ia tetap saja melindungiku dari bullying yang dilakukan teman-temanku disekolah. 
Lain halnya dengan kak Ghazy, lelaki yang baik, hangat, cerdas, pengertian, dan tentu saja tampan, yang setiap harinya tak pernah berhenti mendekatiku, namun apa yang dilakukannya itu
justru membuatku selalu dalam bahaya setiap harinya karena ia salah satu cowok yang paling diinginkan disekolah.

***

Bagaimanakah kisah hidup Kayla sampai ia menemukan kedua orangtuanya dan juga cintanya? Simak terus yaa... jangan lupa vote. Thanks :)
All Rights Reserved
Sign up to add I'm (not) an Orphan to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kaesar cover
I'm Alexa cover
MAHESA cover
THEORUZ cover
I'm the Protagonist cover
AV cover
My Dangerous Junior cover
FIX YOU cover
Memilih Untuk Pergi  cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover

Kaesar

42 parts Ongoing

Kaesar Morvayn Leonard, pemuda yang dikenal sebagai pemimpin geng Morvaylus, hidup dalam kekacauan dan pemberontakan. Namun, hidupnya berubah ketika ibunya mengungkap rahasia tentang ayah kandung yang selama ini tidak pernah ia kenal. "Ibu akan menikah lagi. Keluarga calon suami Ibu... mereka tidak menerima masa lalu Ibu yang memiliki anak," ucap Marcia dengan suara serak. "Kae, kamu harus menemui ayahmu. Kamu tidak bisa tinggal di sini lagi." Terpaksa meninggalkan rumah, Kae memulai perjalanan untuk menghadapi masa lalu dan mencari jawaban, sambil melawan kemarahan dan rasa hampa yang membelenggunya.