Satu langkah lagi Fesha melangkah, ia akan menabrak seseorang yang ada di depannya. Gadis itu berdecak kesal, matanya menatap seseorang yang ada di depannya. "Ck! Kalau--" Ucapannya terhenti ketika menyadari bahwa orang yangvada di depannya adalah seorang cowok. Satu detik sempat bertatapan, namun cowok itu segera memalingkan wajahnya. "Maaf permisi, " cowok itu kembali berjalan, meninggalkan Fesha yang masih mematung. Harumnya cowok itu masih menyangkut di hidung Fesha. Gadis itu segera membalikkan badannya, mencari sosok yang tadi ada di depannya, namun cowok itu sudah menghilang terlebih dahulu.