Obey Me -Mammon x Reader-
  • Reads 1,869
  • Votes 131
  • Parts 6
  • Reads 1,869
  • Votes 131
  • Parts 6
Ongoing, First published Jun 18, 2022
"Ga mungkin manusia bisa bikin gua jatuh cinta. Gua? jatuh cinta sama manusia? Nggak de-"

  "Shit, gua suka sama manusia satu ini!"

-Slight NSFW (dikit doang ga brutal brutal, beneran cuman. Kissu aja)
-Headcanons
-Imaginations
-Art
-open requestt!!
All Rights Reserved
Sign up to add Obey Me -Mammon x Reader- to your library and receive updates
or
#89mammon
Content Guidelines
You may also like
Eyes That Never Looked Back I LingOrm [Bahasa Indonesia] by shazzy1612
48 parts Complete Mature
DISCLAIMER Cerita ini sepenuhnya fiksi. Tidak ada hubungannya dengan kejadian, individu, atau entitas di dunia nyata, baik yang masih hidup maupun yang telah tiada. Kesamaan apa pun hanyalah kebetulan belaka dan tidak disengaja. Ling Ling Kwong & Orm Kornnaphat, tentu saja, adalah gadis-gadis yang luar biasa dan tidak seperti karakter yang digambarkan dalam fanfiksi ini. Ingat, ini hanyalah fanfiksi! Selamat membaca! **Semua foto dikreditkan kepada pemiliknya masing-masing. Prolog Pertama kali Ling bertemu Orm, usianya enam tahun. Ia bersembunyi di balik kaki ibunya di sebuah kafe yang ramai, penuh dengan aroma kopi segar yang menyelimuti udara. Itu adalah tempat favorit orang tuanya, meski Ling sendiri jarang memperhatikannya-hingga hari itu tiba. Orm, seorang gadis kecil dengan celemek yang kebesaran, berdiri di belakang meja kasir dengan bertumpu pada ujung jari kakinya, menyusun paket gula dengan penuh konsentrasi. Ia mendongak, menatap mata Ling, lalu tersenyum lebar. "Mau bantu?" tanya Orm, sambil menyodorkan satu paket gula. Ling ragu. Ia belum pernah diajak melakukan hal yang begitu biasa sebelumnya. Tapi nada hangat dalam suara Orm terasa berbeda dari sapaan sopan yang biasa ia dengar. Sejak saat itu, Ling dan Orm tak terpisahkan. Perbedaan di antara mereka tak pernah menjadi masalah. Ling dengan gaun desainer dan mobil antar-jemputnya, sementara Orm dengan pakaian sederhana, selalu beraroma kopi dan roti panggang hangat. Mereka membangun dunia mereka sendiri di dalam kafe kecil itu, berbagi rahasia, impian, dan tawa. Tapi ada hal-hal yang tak pernah terucap. Orm tak pernah memberitahu bahwa jantungnya selalu berdegup kencang setiap kali Ling tersenyum padanya. Dan Ling? Ia tidak menyadari apa pun. Ia percaya bahwa takkan ada yang berubah di antara mereka. Hingga hari saat ia jatuh cinta pada orang lain.
You may also like
Slide 1 of 8
 The Secret Of Love(lingorm) cover
Best Friend (NAVISA) cover
DEDEL(Zeedel)                                         (Slow Update) cover
Lose Me in The Moon (Complete) cover
ODLD (End) cover
Seducing Mr. Gay cover
Eyes That Never Looked Back I LingOrm [Bahasa Indonesia] cover
OBSESSED with your body(LingOrm) cover

The Secret Of Love(lingorm)

23 parts Complete Mature

Woman loves woman "P'ling apa kau tau hal yg ku rasakan saat melihatmu waktu pertama kali kita bertemu?" Tanya orm "Tidak, memangnya apa yg kau rasakan?" "Kebahagiaan, aku ingin terus bersamamu dikehidupan ini dan kehidupan-kehidupan selanjutnya" jelas orm sambil meletakkan kepalanya pada bahu p'ling "Bagaimana jika dikehidupan yang lain nanti kau malah jatuh cinta pada orang lain bukan padaku, we never know because-" belum selesai p'ling bicara orm langsung mengecup bibir wanita didepannya "Akan ku ingat rasanya bibirmu ini, saat aku berciuman dengan orang lain jika rasanya tidak sama seperti saat aku menciummu maka aku akan tau kalau itu bukan kau" ucap orm menahan tawa "Nong orm!" Kesal p'ling "Hehe aku hanya bercanda hanya kau yang boleh menciumku sudah ku catat dan akan ku ingat jika nanti aku terlahir kembali tenang saja" "Gadis nakal, aku juga akan selalu mengingatmu dan menginginkan mu disetiap kehidupan-kehidupan ku nanti" "Ouh aku terharu" kikik orm