Aneh rasanya. Kehilangan orang yang selalu jadi teman cerita, yang selalu jadi orang pertama yang aku kasih kabar, yang liat mukanya aja bisa bikin senyum, yang selalu nawarin pundaknya kalau aku nangis, yang selalu bikin nyaman, yang selalu ada. Sekarang, malah dia yang jadi alasan kenapa aku nangis.