Katanya, rumah adalah tempat pulang. Namun buat Qila, tak ada lagi tempat yang bisa ia pulangi. Ia sendiri, menyepi, dan mencoba berteman dengan sunyi. Mampukah aku bertahan saat segala hal milikku menghilang? hidup ku selalu berubah disaat orang meninggalkanku Kedatangannya di kehidupanku membuatku merasa lebih berharga "Qila itu prioritas, kalo bucinin qila itu rutinitas" Galak, posesif , tapi bucin? ***** Disertai dengan privat , follow sebelum baca! Jangan lupa vote 😚 Spam komen^_^