"saya tahu ini bukan mimpi kamu, saya minta maaf."ujar pak rangga sambil mengusap kepala jia yang berambut pendek sebahu "saya juga tidak terlalu berharap pak, mungkin ini sudah jalannya" senyuman jia yang sangat manis nan mempesona, jia tidak mempermasalahkan hal itu lebih jauh karena dosen sekaligus suaminya ini sangatlah tampan dan pintar "saya cinta kamu, agiana"