Story cover for Nada Untuk Laskara(On Going) by Kelor0491739
Nada Untuk Laskara(On Going)
  • WpView
    Reads 421
  • WpVote
    Votes 339
  • WpPart
    Parts 15
  • WpView
    Reads 421
  • WpVote
    Votes 339
  • WpPart
    Parts 15
Ongoing, First published Jun 29, 2022
"Kita itu seperti Nada dan Melodi saling melengkapi dalam sebuah lagu,tanpa Nada tak akan ada Melodi yang terbentuk secara indah,sama seperti kita saling melengkapi."

Nada Berlina

"Aku tau,Melodi akan terbentuk indah jika Nada yang di susun secara rapih dan apik sama seperti kita saling melengkapi kekurangan satu sama lain."

Laskara Pangestu
°°°°°°








hai!aku mau up cerita baru lagi nih 🤗
jangan lupa baca ya✨

pastikan follow dulu sebelum membaca 💗
Happy reading all 💗✨
All Rights Reserved
Sign up to add Nada Untuk Laskara(On Going) to your library and receive updates
or
#21sensasi
Content Guidelines
You may also like
BULAN (END) by iloveyoubyy
34 parts Complete
Bulan sosok yang terlahir dengan sejuta kasih sayang, namun pada ahkirnya ia kehilangan sejuta kasih sayang tersebut. Takdir mempermainkan dirinya dengan baik, menyisakan kesedihan di dalam kehidupannya. Menyisakan goresan-goresan yang tidak ia ketahui kapan goresan tersebut akan menghilang, hingga ahkirnya membawa pemeran lain ke dalam kisahnya. Seorang pria yang terlihat dingin_Max. Keduanya hidup dalam permainan takdir yang sama, membawa keduanya kedalam hubungan yang sangat sulit untuk dipahami. Mengharuskan keduanya menjalani takdir agar mendapatkan ahkir dalam cerita keduanya, namun siapa sangka jika takdir akan kembali mempermainkan keduanya dengan tamparan yang lebih kuat lagi. Membuat semuanya kembali terluka dengan alasan yang sama. Takdir kembali berulah,,, "Mama menjebak aku?" Tanya Bulan dengan raut wajah yang tidak bisa di katakan lembut, raut wajahnya penuh dengan marah. "Sayang dengarkan Mama, Mama akan menjelaskan semuanya." Bujuk wanita paru baya_Vivi yang mencoba memegang tangan menantunya. "Jangan sentuh aku." Teriak Bulan sambil menangkis tangan mertuanya. "Jaga tingkah kamu. Dia Mamaku!" Teriakan pria itu begitu lantang dan hanya di tanggapi senyum kecewa oleh Bulan. "Kamu sama saja Max, aku sangat membenci kalian." Ucap Bulan dengan mata yang memancarkan masih memancarkan kekecewaan, tapi percayalah rasa kecewa yang ia rasakan kini lebih besar dari dari pada rasa amarahnya. . . . . Bulan & Max Selesai Revisi Jumat 13 November 2020
You may also like
Slide 1 of 9
Kita Dan Bulan Februari [TERBIT] cover
RAIN [END] cover
VAGALDARA [TERBIT] cover
Missing Piece  cover
Epilog Tanpa Prolog cover
Albel cover
DESPERATE (COMPLETED) ✔ cover
dimana janji tersebut cover
BULAN (END) cover

Kita Dan Bulan Februari [TERBIT]

29 parts Complete

Utamakan baca deskripsi sebelum membaca. N. Cerita ini hanyalah fiksi semata-yang dikarang murni dari otak penulis, tanpa ada unsur sara ataupun copy paste. Jangan lupa untuk vote and comment nya yap. Tinggalkan jejak, mana tau nanti di sapa penulisnya. ⏤͟͟͞͞☆☆☆★★★☆☆☆⏤͟͟͞͞ Kamis, 27 Februari 2025. "Terkadang nasib buruk bisa diubah dengan kemampuan kita. Namun, terkadang Tuhan memberikan nasib buruk yang memang sudah ditetapkan. Mau sekuat apapun cintaku kepada dirinya, jelas Tuhan lebih mencintai dirinya, daripada aku mencintainya." -Fairy Rembulana- Dalam bulan Februari yang dingin, kisah cinta tak terduga berkembang di antara dua jiwa muda. Namun, nasib tidak berpihak kepada mereka berdua. "Ingin sekali aku menentang takdir agar bisa bersamamu selamanya, Fairy Rembulana." -Harsara Kielin'yi- Kehidupan, keluarga, dan kesadaran akan realitas tegas menghadang hubungan cinta mereka. Sampai pada akhirnya, mereka harus memilih antara mengikuti kata hati atau menyerah kepada kenyataan yang pahit. Apakah cinta mereka cukup kuat untuk melawan semua rintangan? Ataukah akhirnya, mereka harus berpisah, meninggalkan kenangan manis di bawah cahaya Rembulan malam, di bulan Februari?