Bagas Andarex [END]
  • Reads 1,312
  • Votes 441
  • Parts 20
Sign up to add Bagas Andarex [END] to your library and receive updates
or
#235ireneredvelvet
Content Guidelines
You may also like
LILY | Princess Alexander by T_I_T_I_E
46 parts Ongoing
Elizabeth (Eli) adalah seorang wanita yang hidup bahagia bersama suaminya, Albert, dan ketiga putra mereka. Kebahagiaannya semakin lengkap saat ia mengetahui dirinya kembali hamil, berharap kali ini dikaruniai seorang anak perempuan. Namun, semua impiannya hancur dalam sekejap ketika Albert tiba-tiba pulang dengan amarah yang membara, menuduhnya telah berselingkuh. Tanpa diberi kesempatan untuk menjelaskan, Eli diusir dari rumah dengan kejam. Hujan deras mengiringi kepedihannya saat ia tersungkur di depan gerbang mansion, ditinggalkan oleh pria yang paling ia cintai. Dengan hati yang hancur dan bayi dalam kandungannya yang belum sempat ia beri tahu, kini Eli harus menghadapi kenyataan pahit, ketika kehidupannya yang sempurna telah berubah menjadi kehancuran hanya dalam semalam, hal itu terjadi akibat kesalahan pahaman yang bahkan tidak pernah ia lakukan. 16 tahun berlalu... Di sebuah kota kecil yang jauh dari kehidupannya dulu, seorang gadis cantik, bertubuh mungil dan imut berjalan di samping ibunya, Eli. Lily Amora Queenzea Alexander gadis manis berpipi chubby itu, kini sudah berusia 15 tahun, tumbuh dengan penuh kasih sayang, tanpa mengetahui kelamnya masa lalu yang menyelimuti ibunya. Namun, takdir perlahan mempertemukan mereka kembali dengan masa lalu yang telah lama Eli tinggalkan. Akankah kebenaran akhirnya terungkap? Dan apakah Albert masih menyimpan amarah, atau justru menyesali keputusan yang menghancurkan keluarganya selama 16 tahun ini? Langsung baca ceritanya❣️ (Semua gambar yang terdapat di cerita ini bersumber dari Pinterest) (Hanya cerita karangan, yang tidak baik jangan di tiru!)
My Love Psycho ( BACA DI DREAME ) by Ififah75
7 parts Complete
~ Karya Ke - 6 ~ Suara hujan yang dulu selalu menenangkannya sekarang berganti menjadi suara yang membuatnya takut... Semuanya berubah dalam sekejap mata setelah kejadian malam itu... Pria bermata biru yang menyelinap masuk ke dalam kamarnya dan mengubah segala hidupnya. Pria yang tak dikenalnya tapi membuatnya ingat dan selalu ingat. Dengan berbagai mimpi apapun pria pemilik mata biru itu selalu mendatanginya. *-*-* "Kau tau..." gumam Afdhan pelan. "Kau melihatnya, Akira. Mereka begitu rapuh bukan ?" gumam Afdhan lagi. "Mungkin dalam sekejap mereka bisa lenyap dalam tanganku" lanjutnya yang sukses membuat tubuh Akira kaku. "Apa yang kau maksud ?" tanya Akira yang membuat Afdhan tersenyum dicekukan leher Akira. "Kau tau apa maksudku, sayang. Kau bukanlah orang bodoh" ucap Afdhan yang membuat tubuh Akira makin menegang. "Aku tidak menyuruhmu menangis, Dear" bisik Afdhan yang membuat Akira menggeleng. "Apa yang kau mau ?" gumam Akira pelan yang membuat Afdhan tersenyum. "Aku tau kau cukup pintar" ucap Afdhan yang mengusap perut Akira sayang. "Baiklah... Kau bisa membawa anak ini setelah aku melahirkan" ucap Akira Belum sempat Akira mengambil nafas tubuhnya di balikkan dengan kasar. Afdhan mencengkram lengan Akira kasar. Rintihan pelan keluar dari bibir Akira. Afdhan menatap Akira dengan pandangan dingin dan dalam. "Aku menginginkanmu dan anak ini" ucap Afdhan penuh penekanan. "Kau bisa memilih hidup orang tuamu atau hidup bersamaku dan aku tidak akan menyakiti keluargamu" ucap Afdhan yang membuat Akira semakin terisak.
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
LILY | Princess Alexander cover
My Love Psycho ( BACA DI DREAME ) cover
Transmigrasi Ephemeral Maiden cover
WIR SIND ANDERS cover
Tangled Hearts cover
Raka Alandra (The End) cover
ZGavriel cover
𝐔𝐏𝐄𝐊𝐒𝐇𝐀 cover
Lena & Liam cover

MAHESA

57 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan