Namaku Karina, usiaku masih 20 tahun, aku sering merasa hidupku akan segera berakhir. Banyak orang bilang kalau itu adalah halusinasiku saja, namun, jika itu halusinasi, rasanya terlalu nyata. Suatu hari, aku berkenalan dengan seorang senior bernama Hafidz. Wajahnya tampan dan pribadinya sangat hangat. Anehnya, orang lain jarang yang mau berteman dengannya karena dia dianggap gila. Apa? Gila? Sebenarnya apa yang terjadi dengan Hafidz dan bagaimana bisa aku tidak merasakan hal yang sama dengan orang lain? Melalui catatanku, aku menulis kisahku di usia 20 tahun, pertemanan, serta pertemuanku dengan Hafidz.