"Kal lo gapapa kan" tanya Rembulan panik "Gw gapapa del" jawab santai Kalintang "Gapapa-gapapa gimana orang babak belur kek gini" "Yang penting udah ada lo del" "Kita serumah sakit yuk, gw takut nanti tambah parah Kal" "Nggak usah ntar juga sembuh sendiri asal lo ada disamping gw" "Udah babak belur kek gini masih bisa-bisanya ngegombal ratu" Sambar Deriel yang memegang bibirnya "Lo lupa sama rencana kita sebelumnya?" timpal Ilyas "Del gw mau ngomong serius sama lo" kata Kalintang berjongkok sambil memegang lengan manis Rembulan "Ntar aja, kita balik ke markas sekarang gw mau obatin luka lo, anak-anak juga butuh diobatin kal" "Del gw sayang sama lo, gw nggak mau kehilangan lo, gw nggak mau lo jadi milik Ezio del" "Wah-wah dapet traktiran ni dari pak bos" "PJ dong boss" "Otw Party di markas nih" "Yoi pren, party kemenangan, party pak bos ma ratu jadian, ma party ratu Zolla udah balik dari London" "Pas bos kemping lagi kek tahun lalu, sambil party di puncak" "Oh iya, sekarang kita kan udah lengkap pak bos" "Nggak ada penolakan, mulai malam ini 02.20 WIB gedung tua Jakarta Selatan, gw resmi in Rembulan Quinza Aradel jadi milik gw seutuhnya" Rembulan pun hanya menunduk malu setelah Kalintang mengucapkan kalimat sakral
1 part