Unicorn Prince And The Drimtherra Knights
  • Reads 182
  • Votes 4
  • Parts 15
  • Reads 182
  • Votes 4
  • Parts 15
Ongoing, First published Jul 04, 2022
Keserakahan adalah hal yang tidak dapat berpisah pada diri manusia. Bahkan di negeri yang jauh dan berbeda dimensi dari peradaban manusia pun keserakahan masih merajalela. 
Kejadian tak terduga terjadi ketika sebuah perayaan sedang dilaksanakan di sebuah kerajaan yang memiliki kasta paling tinggi, kerajaan Unicorn. 
Hilangnya 4 benda lindung, membuat semua kerajaan di negeri Drimtherra saling menuduh satu sama lain. 
Lalu diutuslah 4 putra dan putri dari kerajaan kawasan utara untuk mencaritahu apa yang sebenarnya terjadi. Dan juga mereka berempat diutus untuk mencari kebenaran-kebenaran tersembunyi yang selama ini menjadi salah paham dan tidak diketahui. 
Tentunya dalam misi pencari tahuan ini, banyak hal yang terjadi pada mereka, yang tentunya banyak makna di setiap kejadiannya.
All Rights Reserved
Sign up to add Unicorn Prince And The Drimtherra Knights to your library and receive updates
or
#674angel
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
Kota Seribu Lantai cover
I'm Not A Villainess (End) cover
The Screet Life [Segera Terbit] cover
10 Years Waiting [ END ) cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
DANGER cover
ROSALINE - I will be The Real Antagonist cover
One shot 🔞 cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

53 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout