Dear R Waktu aku beranjak dewasa satu hal yang ku syukuri adalah bertemu dengan mu. Aku ingat momen itu dengan jelas ketika kamu pertama kali memberikan ucapan selamat pagi. Konyol dan romantis, itulah 2 kata yang menggambarkan dirimu. Kamu adalah seorang yang aneh namun aku menyukainya. Aku selalu terhibur dengan kekonyolan mu. Bersama mu semua terasa sangat menyenangkan dan masalah hanyalah sebuah permainan yang harus diselesaikan. Bersama mu aku mengerti apa itu cinta. Dari meninggalkan dompet di warung ceu Kokom, jatuh dari atas genteng, mencuri jambu milik tetangga dan berbagi cerita dikala matahari terbenam hingga akhirnya aku jatuh hati kepada dirimu. Namun itu hanyalah sia-sia Karena kita bukan tokoh utama