40 parts Ongoing Gama, seorang lelaki yang pernah mengalami trauma mendalam, kini hidup dengan bayang-bayang masa lalunya. Setelah orang tuanya bercerai karena perbedaan yang tidak dapat diatasi, Gama merasa kesulitan untuk mempercayai orang lain dan membuka dirinya.
Kehidupan Gama berubah ketika ibunya memutuskan untuk menikah lagi dengan seorang pria yang memiliki seorang anak perempuan bernama Fara. Fara, yang memiliki masa lalu yang buruk, adalah seorang yang pendiam dan tidak mudah bergaul dengan orang lain. Dia memiliki luka emosi yang dalam dan sulit untuk dipercayai.
Namun, sejak Fara bertemu dengan Gama, dia mulai berubah. Dia menjadi lebih terbuka dan percaya diri, meskipun masih memiliki kesulitan untuk membuka dirinya secara penuh. Gama, yang juga memiliki gangguan psikotik, mulai merasakan perasaan yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya - perasaan cinta.
Sayangnya, Gama tidak pernah berani mengungkapkan perasaannya kepada Fara. Dia takut bahwa Fara tidak akan merasakan hal yang sama, dan bahwa perasaannya hanya akan membuat Fara merasa tidak nyaman. Sementara itu, Fara juga memiliki perasaan yang sama terhadap Gama, namun dia juga tidak berani mengungkapkannya.
Karena itu, Gama dan Fara terus hidup dalam kesunyian, dengan perasaan yang tidak pernah terungkap. Mereka berdua terjebak dalam bayang-bayang trauma dan ketakutan, tidak berani mengambil langkah untuk mengungkapkan perasaan mereka.
Apakah Gama dan Fara akan pernah berani mengungkapkan perasaan mereka? Atau apakah mereka akan terus hidup dalam kesunyian, dengan perasaan yang tidak pernah terungkap?
© copyright, 2024 vaniraam