Story cover for MAS SUAMI (END) by punyarenren
MAS SUAMI (END)
  • WpView
    Reads 1,429,085
  • WpVote
    Votes 35,579
  • WpPart
    Parts 60
  • WpView
    Reads 1,429,085
  • WpVote
    Votes 35,579
  • WpPart
    Parts 60
Complete, First published Jul 14, 2022
CERITA LENGKAP-HAPPY END

BELUM REVISI

"sumpah capek banget astaga, PENGEN NIKAH AJA. huff" 

Omongan adalah doa. Putri tunggal dari perusahaan terkaya dan terbesar ke 3 di indonesia yang kini masih menjadi seorang mahasiswa semester 4 harus menikah dengan  ceo terkaya dan terbesar pertama di indonesia yang dikenalkan oleh orang tuanya.

Niat menjodohkan putrinya dengan anak sahabatnya namun sang putri malah mengungkapkan sebuah kalimat permintaan yang membuat sang papi atau mami terkejut. 

"Jadi nikah beneran kan padahal bercanda"
"Bisa gak kalo abis mandi handuk jangan di atas kasur"
"Pilih tidur di luar atau-"
"Iya bapak ceo yang terhomat yang banyak banget ceweknya"

"cuma sayang dan cinta sama kamu. Titik."
"Gak ada kayak gitu, gak pernah ya ngomong kayak gitu" 
"Jangan lari nanti anaknya ke kocok gitu."
"Ya udah nanti kamu di madu biar manis sekalian sama lebahnya" 

###
Buat kalian yang mau spoiler cerita bab selanjutnya seperti apa, atau kepo sama ceritanya kayak gimana bisa cek di tiktok ya. Karena semua ada di tiktok. 
Tiktok : Punyarenren
###
...

SELAMAT MEMBACA :)
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add MAS SUAMI (END) to your library and receive updates
or
#105aftermarried
Content Guidelines
You may also like
Freaky Family [END] by navariraa
48 parts Complete
Cover by Linda112 (Pinterest) Menikah dengan seseorang yang lebih tua 8 tahun dari dirinya, membuat Umayma sedikit merasa minder jika dibandingkan dengan banyaknya wanita matang dari segi umur yang mendekati sang suami, apalagi profesi sang suami yang menjadi CEO muda di salah satu perusahaan besar yang diwariskan untuk lelaki itu. Tak ayal, Umayma sering kali melimpahkan keluh kesahnya pada sang suami yang sebenarnya tidak tahu kenapa istri kecilnya itu sering kali overthinking tentang dirinya. Huhu! Ini bukan sepenuhnya tentang perjodohan, karena sebelum menikah mereka sudah saling mencintai dan sepakat untuk melikah setelah Umayma lulus dari sekolah menengah akhir. ••• Meskipun begitu, Umayma dan Ilker memilih untuk menunda kehamilannya, karena Ilker ingin menstabilkan perusahaan yang ia bangun sendiri selama dua tahun belakangan ini. Karena mungkin sudah takdir mereka yang harus memiliki anak, Umayma dipertemukan dengan bayi kecil yang berada di dekat tong sampah yang tak jauh dari gerbang rumahnya. "Kak Ilker?!" teriakan dari Umayma mampu membuat Ilker yang sibuk dengan smartphone yang ada di tangannya, langsung berlari ke arah istri kecilnya itu. "Kenap-"belum sempat menyelesaikan kalimatnya, Ilker lebih dulu menarik selembar kertas yang berada di bawah kaki bayi yang kini berada dalam gendongan Umayma. "Ibu kandungnya meninggal setelah melahirkan, sedangkan ayahnya sudah kembali ke negara asalnya," jelasnya "Kita angkat aja yah, kak?" Mendengar permintaan istrinya membuat Ilker yang tadinya ingin menyarankan untuk membawa bayi itu ke panti asuhan, lantas ia urungkan, "Kasian kak," Umayma yang melihat sang suami hanya berdiam diri, langsung menampilkan wajah memelasnya hingga Ilker tidak punya pilihan lain selain mengangguk. Ini kisah mereka. Seorang pria yang tidak menyukai anak kecil, dan seorang wanita muda yang tidak memiliki pengalaman untuk merawat bayi. Akankah mereka bisa menjadi orang tua yang baik? Start:02-06-2021
RAKAALENA by Samirah143
7 parts Complete
kisah pemuda yang di jodohkan oleh orang tua karena persahabatan orang tuanya dari kecil,,dan anaknya lah sebagai perjanjian mereka........ gimana tidak kaget ketika mereka dimintai untuk menikah secepat mungkin, sedangkan mereka masih kuliah. "Beliin gue pembalut dong, pembalut gue habis"! Seru Lena "Ogah males, beli sendiri sana" "Ih, ini anak satu di suruh malah nyuruh balik" "Kenapa ngga suka" "Nggak" "Yaudah sana beli sendiri" "Beliin dong gue kan nyuruh Lo" "Nggak!!!" "Gue bilangin mamah kalo Lo ngga mau bantuin gue" "Hah,,,enak aja kalo ngomong biar gue di marahin sama nyokap bokap gue juga" "Ya Lo di suruh aja ngga mau" "Kan yang butuh Lo bukan gue, punya kaki kan? Punya tangan kan? Yaudah beli sendiri gampang kan" "RAKA.....!!!!!!" "Apa bawell" "Di suruh beliin kok susah banget" "Biarin wleee" "Kalo bocor Lo yang bersihin" "Amit amit amit amit" "Ya makanya buruan" "Nggak" Mah Raka ngga mau bantuin Lena, mah masa lena suruh sendiri, Ucap nya sembari menggenggam handphone di telinga nya. "Ngga mah Lena bohong ngga gitu kok sebenarnya" "Bohongan Raka makanya kalo Lo ngga mau gue bilangin mamah, yaudah beliin sana" "Jadi gini ya punya istri satu yang lagi PMS, bikin pusing aja" "Kalo punya istri satu bikin kamu pusing nambah lagi juga ngga papa" "Kalo ngomong itu di jaga mulut nya, ntar di kira gue ngga tanggung jawab" "Ya makanya itu sebagai suami gue Lo harus nurut, beliin pembalut Sekarang juga" .... "Perut gue daha sakit Raka" rengek nya "Yaudah sini ah gue beliin, bawell rese amat" Dan Raka pun beranjak dari sofa di kamarnya "Nah gitu dong baru suami gue" "YA" "Makasih banget Raka kamu dah baik sama aku" "Jadi gitu ya manis kalo ada mau nya aja" "Hehe" *****
 Cuman Kebetulan by FauziNur9
11 parts Complete
Semuanya akan baik" saja jika kalian selalu berada di jalur eak, hai kenalin nama gw Fauzi anak orang kaya esetdah, ya kali ini umur gw udah beranjak 15 tahun dan bakalan masuk SMA favorit lewat beasiswa loh gak nyogok siapa bilang orang kaya skill nyogok, ya mungkin gak akan banyak yg gw ceritain sampe jari gw pegel pegel minta di urut, ya nama panggilan gw oji gw suka nonton film bahkan cita-cita ku menjadi aktor terbaik di dunia cita-cita yg sangat mulia kan kalian pikir itu bakalan di bantu orang tua? Eits jangan dulu gw lakuin semuanya sendiri ya tapi di kasih modal lah buat 5 tahun gw hidup hari ini gw lagi sibuk beres-beres jadi gw gak usah banyak bacot sama kalean oke bentar sibuk ni lagi beresin barang. "Oji nak!! Ini kmu komputer bawa gak?" Kata ibu ku. "Gak usah Bu aku bawa laptop ku aja" teriakku. "Dek ini sepatu kmu mau di bawa yg mana" kata teteh ku. Haduh perasaan tadi udah gw bilangin biar gw aja yg urus semuanya ngapa mereka ikutan sih ngeselin banget dah. "IBU!! AYAH!!! TETEH!! MBOK!!! PAMAN!!! BIAR oji aja yg urus semuanya" kataku sambil tersenyum manis. Hadeuhh ribet bener dah arghh segala. "Wah yah anak kita sudah besar" "Iya Bu anak ayah sudah besar ayah bangga" "Eh bocil sosoan Lo mau ngekos tidur aja masih gw kelonin lu"kata teteh sambil acakin rambutnya ku. Ayah dah ibu seketika ketawa. "IHHHH APAAN SIH UDAH GEDE TAU!!!!" bentak ku. Kesel banget sih masih di perlakuin kayak anak kecil huh. Dan beres waktunya berangkat. #vote #komen gaes #follow #jika ada kesalahan mohon di ingatkan #terimakasih #banyak kata-kata kasar #khusus 18+ :')
You may also like
Slide 1 of 10
Freaky Family [END] cover
Lelaki Pilihan Ayah & Lekaki Yg Mengagumi Ku [END]✓✓ cover
She's my wife❕ cover
Perfect Family 2 cover
Hai Om! Husband?!  cover
RAKAALENA cover
 Cuman Kebetulan cover
friendship dump cover
VAGALDARA [TERBIT] cover
Best Of Name (END) cover

Freaky Family [END]

48 parts Complete

Cover by Linda112 (Pinterest) Menikah dengan seseorang yang lebih tua 8 tahun dari dirinya, membuat Umayma sedikit merasa minder jika dibandingkan dengan banyaknya wanita matang dari segi umur yang mendekati sang suami, apalagi profesi sang suami yang menjadi CEO muda di salah satu perusahaan besar yang diwariskan untuk lelaki itu. Tak ayal, Umayma sering kali melimpahkan keluh kesahnya pada sang suami yang sebenarnya tidak tahu kenapa istri kecilnya itu sering kali overthinking tentang dirinya. Huhu! Ini bukan sepenuhnya tentang perjodohan, karena sebelum menikah mereka sudah saling mencintai dan sepakat untuk melikah setelah Umayma lulus dari sekolah menengah akhir. ••• Meskipun begitu, Umayma dan Ilker memilih untuk menunda kehamilannya, karena Ilker ingin menstabilkan perusahaan yang ia bangun sendiri selama dua tahun belakangan ini. Karena mungkin sudah takdir mereka yang harus memiliki anak, Umayma dipertemukan dengan bayi kecil yang berada di dekat tong sampah yang tak jauh dari gerbang rumahnya. "Kak Ilker?!" teriakan dari Umayma mampu membuat Ilker yang sibuk dengan smartphone yang ada di tangannya, langsung berlari ke arah istri kecilnya itu. "Kenap-"belum sempat menyelesaikan kalimatnya, Ilker lebih dulu menarik selembar kertas yang berada di bawah kaki bayi yang kini berada dalam gendongan Umayma. "Ibu kandungnya meninggal setelah melahirkan, sedangkan ayahnya sudah kembali ke negara asalnya," jelasnya "Kita angkat aja yah, kak?" Mendengar permintaan istrinya membuat Ilker yang tadinya ingin menyarankan untuk membawa bayi itu ke panti asuhan, lantas ia urungkan, "Kasian kak," Umayma yang melihat sang suami hanya berdiam diri, langsung menampilkan wajah memelasnya hingga Ilker tidak punya pilihan lain selain mengangguk. Ini kisah mereka. Seorang pria yang tidak menyukai anak kecil, dan seorang wanita muda yang tidak memiliki pengalaman untuk merawat bayi. Akankah mereka bisa menjadi orang tua yang baik? Start:02-06-2021