Nanny? Yurika tidak pernah membayangkan akan mendapatkan tawaran pekerjaan dengan gaji menggiurkan itu. Masalahnya adalah Yurika takut dan canggung dekat-dekat dengan anak kecil. Suara tangisannya pun membuat Yurika pusing tujuh keliling. Dengan membawa setumpuk utang di pundak, Yurika nekat menerima pekerjaan sebagai nanny dan bertemu Cellesta, gadis kecil berpipi tembam kemerahan. Cellesta yang selalu menempel pada Novandra, cowok berkacamata super ceroboh nan polos, membuat Yurika kewalahan. Seiring berjalannya waktu, Yurika mulai nyaman dengan kedekatannya dengan Cellesta juga Novandra. Dia pun menyadari berbagai warna-warni kehidupan di sekitarnya, baik cerah maupun gelap.