"𝙺𝚊𝚕𝚊𝚞 𝚊𝚔𝚞 𝚐𝚊𝚔 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚊𝚋𝚊𝚍𝚒 𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛𝚖𝚞, 𝚖𝚊𝚔𝚊 𝚍𝚒𝚛𝚒𝚖𝚞 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚊𝚋𝚊𝚍𝚒 𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚔𝚒𝚜𝚊𝚑 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚔𝚞 𝚋𝚞𝚊𝚝" -Fiksiitulebihbaik Plagiat di harap menjauh dari lapak ini⚠️⚠️. Kalian mikir gaksih gimana perasaan Author nya??. ◉◉◉◉ Lexa membatin sambil melihat Qen dengan mata tanpa berkedip sedikit pun. "Kenapa hmm?" tanya Qen "O-oh gak, itu rambut lo lucu tuing-tuing" jawab Lexa gugup. "Lo suka sama rambut gue?" "Iya Lucukk gue suka! ". Lagi dan lagi Lexa gagal fokus oleh wajah tampan sang Primadona baru di SMA Bumi Galaxy. "Masa rambutnya doang, orangnya juga dong" gumam Qen yang masih dapat didengar oleh Lexa. Auto salting tu si Lexa-Author "Lo ngomong apa Qen?" tanya Lexa memastikan. "Gak" "Oh" Sesudah itu tak ada lagi yang bersuara. Qen hanya diam sambil menatap langit biru yang cerah. Lexa? Karna kecapean gadis itu sudah tertidur dengan bersandar pada sebuah batang pohon yang rimbun. Melihat Lexa yang tertidur dengan cara seperti itu Qen berinisiatif untuk menyadarkan kepala gadis itu pada bahunya agar lebih nyaman. "Sini nyender di gue aja, nanti kepala lo sakit" Qen bermonolog. ◉◉◉◉ Penasaran kan sama kelanjutan cerita mereka?! Yaudah cus baca! 🦋🌻
7 parts