"Langitnya bagus, liat deh!" Arya menuruti perintah gadisnya, matanya menatap ke arah langit biru dengan awan yang berserakan. Terlihat sangat indah, "Banyak awannya." "Iya, kayak perasaan aku." Alisnya mengkerut saat mendengar kalimat Mauve, "Kenapa?" "Iya, awana be with you forever," kalimat itu membuat Arya tersenyum hingga telinganya memerah. Ia memalingkan wajahnya tanpa memberi respon untuk gombalan receh milik Mauve. "Jiakh, salting doi," ledek Mauve yang makin membuat Arya semakin tak bisa mengendalikan dirinya untuk tidak memberikan reaksi yang berlebih.