Sampai Kapan
  • Reads 108
  • Votes 11
  • Parts 14
  • Reads 108
  • Votes 11
  • Parts 14
Ongoing, First published Jul 31, 2022
Mature
[Sampai Kapan Buku Ini Disembunyikan]

[NOT A REBEL SECTION]


--Jelaskan--


Buku ini (bukan, bukan buku) memberi sebuah kisah/adegan yang "dihapuskan" di kisah-kisah mereka. Semuanya bertukar posisi, dari novel lama hingga novel baru nanti. Terkadang ada "Riddle" dan buku harian dari berbagai karakter.

Tipe-tipe:

♪ Only Us (Special Chapter)
♪ Yes (Diary/Buku Harian)
♪ No (Poetry/Puisi)
♪ So (Riddle/Teka-teki)
♪ Sorry (Deleted Scene)
♪ How (Picture)
♪ Wait (Note/Surat/Catatan)
♪ Short Life (Cerpen)
♪ What If ... (AU/Alternate Universe/Alternative Ending)
All Rights Reserved
Sign up to add Sampai Kapan to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Hyacinth cover
My Papa cover
Alatthalita cover
Godaan Sya'ir Zubair [SELESAI] cover
Us And Destiny (Transmigration)  cover
Menantu Vs Mertua cover
DOYAN NGENTOD cover
 El and Jerganio  cover
RHEALLA : Antagonis's fiancee cover
Transmigrasi :                                          ALTA JAYENDRA BIMANTARA  cover

Hyacinth

32 parts Ongoing

[Brothership, Familyship, & Bromance Area] [Not BL!] . . . Perlakuan kasar juga sikap acuh tak acuh menjadi landasan penyesalan mereka saat melihat tubuh itu terbaring kaku di ranjang pesakitan setelah sebelumnya di tangani oleh dokter. Satu kalimat yang keluar menyentak begitu dalam relung hati mengingat semua duka yang tertoreh pada sosok lembut itu. "Tuan muda telah tiada." Begitu katanya. Sangat singkat namun kalimat itu tidak pernah ingin mereka dengar. Tidak sekali pun dalam hidup mereka. Jika saja kesempatan kedua itu ada, maka izinkan mereka untuk menebusnya. Memberikan kehidupan lebih baik padanya yang mengulas luka penyesalan paling dalam bahkan tanpa sebuah kata. "Mendekat lah, papa ingin mendengar detak jantung mu." "Jangan makan makanan tidak sehat! Bawa bekal saja dari rumah." "Jika berani bergadang, aku akan tidur sembari memelukmu hingga pagi." "Diam saja di sana, olahraga berat tidak baik untuk tubuh mu yang lemah." "Kenapa kalian semua bertingkah aneh seperti aku orang tua berusia seratus tahun?" . . . Bunga Hyacinth melambangkan duka, penyesalan, kecemburuan dan iri hati. Dalam mitosnya Hyacinth tumbuh dari darah seorang pemuda yang sangat di sayangi oleh Apollo dan Zephyr, dan dia terbunuh karena rasa iri Zephyr pada kedekatan antara si pemuda dan Apollo. Tetapi di sisi lain, Hyacinth juga memiliki makna pengampunan atas kesalahan orang lain.