4 parts Complete Menceritakan tentang kisah cinta Keyra yang hanya bertahan 59 Hari.
Di suatu sore yang mendung dan langit yang gelap, hujan deras turun menimpa tanah, terlihat di sebuah halte bus sepasang kekasih sedang berteduh di sana menunggu hujan deras itu reda. Tetesan hujan yang jatuh dari atap halte bus membentuk irama yang monoton, sementara tatapan mata mereka saling membeku.
"Key.. Ayo putus." Ucapan itu secara tiba-tiba keluar dari mulut pria berbadan tinggi itu, dengan nada serius yang menusuk hati. Key mengarahkan pandangan ke wajah pria di sebelahnya, terdiam membeku, seakan-akan waktu berhenti sejenak. Ia tidak percaya apa yang baru saja ia dengar, dan ia terdiam seakan tak bisa berkata apa-apa.
"Menurut gue, kita emang ga cocok dari awal." Pria itu menambahkan, suaranya tetap datar, tanpa emosi. Kata-kata itu seperti pisau yang menusuk hati Key, membuatnya merasa seperti kehilangan arah.
"Putus? Apa itu keputusan terbaik yang kamu pikir?" Tanya Key dengan suara bergetar, matanya mulai berkaca-kaca menahan tangis. Dada nya terasa sesak, seperti ada beban berat yang menindih.
"Hm" singkat sang lawan bicara, ia juga tampak gusar, tidak tahu harus berbuat apa. Setelah keduanya terdiam beberapa saat, pria itu menghela nafas, lalu mulai berjalan pergi dari halte bus, meninggalkan Key sendirian.
Hujan sederas apapun tidak menghentikan langkahnya. Ia membiarkan air hujan membasahi wajahnya, seperti ingin membersihkan dirinya dari segala kenangan. Sementara itu, Key tetap berdiri di halte bus, meneteskan air mata melihat pundak pria tinggi itu yang menjauh.
Masih tidak percaya apa semua ini benar-benar berakhir? Key bertanya pada dirinya sendiri, sambil menatap sosok yang semakin menjauh.
jangan lupa follow author
support, dan komen jika ada kesalahan, kekurangan, dan ketidak nyambungan dalam cerita.
*cerita pertama author^^
noted : 80% scene keyra dan kenzy berdasarkan kisah nyata.