"maksud kamu apa ?" "gue cinta sama dia key, jadi tolong lo harus lepasin gue" ujar Alvaro menggenggam tangan kecil milik kekasihnya ini, alvaro melihat sekilas tangan tersebut yang terasa dingin. "sejak kapan ?" tanya kay, ia tak lagi memandang sang kekasih melainkan memilih untuk melihat sepasang kekasih yang sedang bercanda tawa diluar cafe yang dia kunjungi beberapa menit lalu. "gue gak bisa jelasin sekarang key sorry, lo harus terima kenyataan ini key. gue gak punya waktu key sekarang gue harus nyusul dia key please" alvaro melepas ngenggaman tangannya dari keyshi berlari meninggalkan keyshila ditengah kehebohan yang diciptakan oleh alvaro sendiri. sebelum alvaro benar-benar meninggalkan cafe tersebut, "key, lo naik taksi jangan coba-coba naik angkutan umum!" ujar Alvaro lalu berlari mengendarai mobil miliknya. keyshi memandang pria yang beberapa lalu mengirimkan bunga dan cake kesukaannya, beberapa saat lalu juga suasana hati keyshi sangat baik bahkan ia tidak sanggup mengunggapkan perasaannya saat itu dimana ia diberi kabar acara tunangannya dipercepat dengan, Alvaro. "kamu nyuruh aku melepaskan kamu al, tapi sikap kamu sendiri buat aku sulit melupakan semuanya " ujar keyshi bersamaan dengan air mata yang luruh dikeramaian dari cafe .