To My Youth
  • Reads 14
  • Votes 6
  • Parts 3
  • Reads 14
  • Votes 6
  • Parts 3
Ongoing, First published Aug 06, 2022
Dia membuka netra coklatnya yang langsung bertabrakan dengan langit-langit putih rumah sakit. Ia mengingat saat tubuhnya tertabrak truk dan berujung pada rumah sakit ini. Setelah mengobservasi kesekeliling ia menghela nafas lelah, ia sudah memperkirakan ini, tidak ada orang terdekatnya yang menjenguk atau bahkan menemaninya di rumah sakit. Ia sendirian, setelah mengalami semua ia tetap sendirian. 

Rasa sakit yang telah diterimanya apakah akan terus ia rasakan? bisakah ia dapat menyembuhkan rasa sakit itu sebelum ia mati? ia tidak tahu. 
. 
. 
. 
Dia Rain, dan dapat melihat semuanya, rasa sakit di wajah perempuan yang selalu ia temui itu. Berulang kali ia melihat anak muda itu mencoba mengakhiri hidupnya dan berulang kali pula ia menyelamatkan gadis itu. Ia berfikir apakah sesakit itu? 
. 
. 
. 
Cendana gadis kecil berumur 9 tahun yang dapat melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat oleh manusia atau biasa disebut dengan Indigo. Ketika perjalannya pulang dari stasiun kereta tua dekat rumah neneknya ia melihat seorang perempuan muda yang berusaha seakan menarik sesuatu dan berteriak-teriak, padahal tidak ada apa-apa di sana, hanya angin. Setelah itu, Cendana fokus ke kaki perempuan tersebut yang tidak menapak tanah. Ah, ternyata ia salah lagi dalam membedakan makhluk. Tapi, melihat perempuan tadi, dia ingin memeluknya dan mengatakan jika kakak tadi tidak sendirian, tapi dulu. 
. 
. 
. 

"Aku ingin memeluk kakak itu, tapi tidak bisa" Gumam Cendana. 

"Saat melihatnya sepertinya aku pernah merasakan rasa sakit ini juga? rasa yang mencekik dan mendorong tubuh untuk berhenti bernafas" Gumam Rain. 
. 
. 
.
All Rights Reserved
Sign up to add To My Youth to your library and receive updates
or
#178anxiety
Content Guidelines
You may also like
BUCIN MAS ARSITEK  by niken_arum
145 parts Complete
Ketika seorang arsitek muda, tampan, mapan, dan dingin bernama Banyu Biru menyakini bahwa jodoh adalah cerminan diri, maka dia cukup percaya diri bahwa jodohnya kelak adalah seorang gadis pendiam yang santun dan tidak suka neko-neko. Banyu Biru belum melakukan kodratnya sebagai makhluk bergender pria, yaitu memilih. Kepercayaan dirinya pada keyakinan tentang jodoh adalah cerminan diri, membuatnya belum menjatuhkan pilihan di usianya yang ke 28 tahun. Banyu belum menemukan gadis sesuai dengan apa yang dia yakini. Ditambah lagi, jejak masa lalunya yang pernah merasa jatuh cinta pada seorang gadis yang dirasanya adalah tipenya, membuatnya anteng saja di usianya yang sudah matang. Pun ketika insiden sebuah mobil tertimpa pohon tumbang di kafe di depan kantor Dinas Tata Kota, membawanya berurusan dengan gadis bernama Dian Agni Pangestika, sang pemilik mobil. Agni yang cantik itu justru membuat Banyu terkaget-kaget karena gadis itu begitu blak-blakan dan seperti tidak berniat pelan-pelan saat membuat laporan ke kantornya. Kata Banyu, dari gaya bicaranya, Agni itu berandalan. Gadis 22 tahun itu bahkan secara terang-terangan menatapnya dari ujung kaki hingga ujung kepala seakan melucutinya tanpa malu. "Mas jodoh, tolong urusan ganti rugi ini dipercepat nggih? Saya harus pergi sekarang." Kata-kata Agni itu seketika membuat Banyu Biru membuat benteng setinggi langit dan sepanjang garis cakrawala di depan Agni. Banyu Biru dan Dian Agni dari kacamata kalian.
KANAGARA [END] by AeriLHun
92 parts Complete
[Telah Terbit di Penerbit Galaxy Media] "Dia berdarah, lo mati." Cerita tawuran antar geng murid SMA satu tahun lalu sempat beredar hingga gempar, membuat nama DARGEZ beserta Ketuanya Raksa Kanagara Pangeran Alba melambung diperbincangkan banyak orang. Raksa dikenal dengan nama Kanagara bermata elang dalam lingkup DARGEZ. "DATANG MENANTANG! PULANG SEMPOYONGAN!" Senyap namun seram. Begitulah gambaran DARGEZ di mata orang-orang yang sudah tahu bagaimana mereka. Geng yang memiliki ratusan anggota ini cukup terkenal karena diisi oleh banyak siswa SMA berandalan. Ditunjuk dan diberi kepercayaan menjadi ketua DARGEZ. Tanpa disangka, Raksa ternyata tengah menyusun strategi untuk menemukan sebuah pena berisi chip yang memuat data kriminal tentang kasus kelam ketua DARGEZ di masa lalu. Apakah segalanya akan terungkap setelah Ketua Dargez tersebut berhasil menyamar di SMA Padja Utama? Apakah sisi teladan Kanagara bermata elang itu mampu mengcover wajah aslinya di sekolah mereka? Atau lebih lagi di hadapan gadis bernama Aldaraya? Aldaraya Arunika Putri Ganartama. Gadis bar-bar yang menyukai Raksa, tampan dengan segudang prestasi dan masuk predikat laki-laki paling idaman di SMA Padja Utama, Raksa sangat memacu adrenalin bagi hatinya. Satu tahun lebih Alda mengejarnya kesana-kemari berharap ia mendapat respon sesuai harapan. Akankah Alda berhasil meluluhkan hati Kanagara bermata elang itu? Atau malah tidak sedikitpun? *** ○Start Sabtu, 5 Februari 2022 ●End Minggu, 26 Juni 2022 WARNING⚠️ *HARAP BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN *CERITA INI MENGANDUNG BANYAK KATA-KATA KASAR *UNTUK KESAMAAN ALUR DENGAN CERITA LAIN MOHON MAAF KARENA ITU TIDAK DI SENGAJA🙏 [Jangan lupa tinggalkan jejak vote dan komentar] 1🎗 #mostwanted 9Des2023 1🎗 #interesting, 11Feb2022 1🎗 #raksa, 4April2022 1🎗 #kanagara, 4April2022 14/9,71rb🎗 #bad, 11April2022 1🎗 #badboy, 2Juni2022
You may also like
Slide 1 of 10
BUCIN MAS ARSITEK  cover
The Antagonist ✅ cover
Kaleidoscope of Death/The Spirealm cover
The Grey Control  cover
The Billionaire Prison cover
CEO Versus Dokter (Republish)  cover
Raised by a Murderer 「Diasuh Oleh Seorang PEMBUNUH」 cover
TRANSMIGRASI COWOK KALEM cover
PSIKOPAT [TAEKOOK] cover
KANAGARA [END] cover

BUCIN MAS ARSITEK

145 parts Complete

Ketika seorang arsitek muda, tampan, mapan, dan dingin bernama Banyu Biru menyakini bahwa jodoh adalah cerminan diri, maka dia cukup percaya diri bahwa jodohnya kelak adalah seorang gadis pendiam yang santun dan tidak suka neko-neko. Banyu Biru belum melakukan kodratnya sebagai makhluk bergender pria, yaitu memilih. Kepercayaan dirinya pada keyakinan tentang jodoh adalah cerminan diri, membuatnya belum menjatuhkan pilihan di usianya yang ke 28 tahun. Banyu belum menemukan gadis sesuai dengan apa yang dia yakini. Ditambah lagi, jejak masa lalunya yang pernah merasa jatuh cinta pada seorang gadis yang dirasanya adalah tipenya, membuatnya anteng saja di usianya yang sudah matang. Pun ketika insiden sebuah mobil tertimpa pohon tumbang di kafe di depan kantor Dinas Tata Kota, membawanya berurusan dengan gadis bernama Dian Agni Pangestika, sang pemilik mobil. Agni yang cantik itu justru membuat Banyu terkaget-kaget karena gadis itu begitu blak-blakan dan seperti tidak berniat pelan-pelan saat membuat laporan ke kantornya. Kata Banyu, dari gaya bicaranya, Agni itu berandalan. Gadis 22 tahun itu bahkan secara terang-terangan menatapnya dari ujung kaki hingga ujung kepala seakan melucutinya tanpa malu. "Mas jodoh, tolong urusan ganti rugi ini dipercepat nggih? Saya harus pergi sekarang." Kata-kata Agni itu seketika membuat Banyu Biru membuat benteng setinggi langit dan sepanjang garis cakrawala di depan Agni. Banyu Biru dan Dian Agni dari kacamata kalian.