Story cover for TRAUMA & BENCI BERSATU DALAM HATIKU by NastiAinunMardiah
TRAUMA & BENCI BERSATU DALAM HATIKU
  • WpView
    Reads 101
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 43
  • WpView
    Reads 101
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 43
Ongoing, First published Aug 16, 2022
Mature
Diwaktu itu aku dan beberapa temanku sedang megikuti latihan menari untuk kegiatan di kampung  ku yang diadakan di kantor camat.

	"Kita mau menampilkan tarian apa ni?" Ucap Bang Soni dengan penuh semangat

	"Iya ni kita mau nari apaan ya?" Ucap Reyhan dengan menunjukan wajah bingungnya

	"Gimana kita tampilkan tarian kita yang baru saja kita buat beberapa hari yang lalu itu, pasti seru dan banyak yang menyukainya" Ucap Kak Rini sebagai kakak pelatih dan juga yang paling tua di antara kami semua. Terlihat sangat bahagia dan menyakinkan di mata Kak Rini dengan memberikan opsi kepada kami semua. 

	Ya memang tarian yang baru saja kami buat beberapa hari yang lalu itu memang sangat indah dan menarik. Yang dimana saat kita menari menggunakan selendang, ember dan juga kayu yang berukuran kecil. Tarian itu bernama tarian "Burangir Surdu-Surdu" tarian dari daerah Sumatera Urata dan dilakukan berpasang-pasangan.

	"Wah keren tu Kak Rin, ide Kak Rini gak salah juga tu" Ucapku dengan membenar kan apa yang di katakan Kak Rini. Karena bagiku tarian itu memang sangat asik.

	"Ya aku terserah kalian ajalah yang penting kita nampil gak malu-maluin" Ucap Mora dengan seuntai senyum.

	Dan akhirnya yang lainnya pun ikut mengiyakan tentang tarian itu. Tarian itu kami buat 5 pasang penari sebab jika ramai maka takutnya tempat kami menari tidaklah cukup sebab aula kantor camat di kampung kami ini masih terbilang kecil. 

	Lalu kami pun memulai latihan atas tarian yang sudah disepakati. Karena jika di tunda-tunda maka bisa saja kami saat penampilan nanti jadi tidak kompak dan tidak sesuai dengan iringan musik.
All Rights Reserved
Sign up to add TRAUMA & BENCI BERSATU DALAM HATIKU to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
A Bittersweet farewell  ( Sudah Lengkap Mari Di Baca)  by hanun729
52 parts Complete
Pertemuan yang manis yang Tuhan rencanakan untuk sebuah waktu yang singkat namun bermakna dalam sein dengan tidak sengaja bertemu dengan anak dari teman papanya dan pertemuan kembalinya sein dengan paman nya dan sein terlibat dalam membuat kejutan rencana ulang tahun untuk anak pamannya tersayang dalam pertemuan singkat itu semua hal terjadi sebuah kekaguman kecewaan persahabatan ikatan baru yang telah lama tidak terjalin beberapa bulan sembelum sein menyelesaikan bangku sekolah menengah atasnya akankah bertemunya kembali membuat sein akan menetap di Indonesia atau berpisah untuk mengejar mimpinya di luar negeri. Sein pergi seperti biasa pada hari libur ke kebun raya Bogor, sesudah keliling keliling naik sepeda sein pun beristirahat Sambil menyantap makanannya , tiba tiba seorang gadis duduk di sebelah sambil berbicara. "Boleh minta makanannya tuan? " Sein yang keheranan pun memutar bandan , ke arah gadis itu, meskipun keheranan sein tetap membagi makanannya, terdiam sesaat sein pun kemudian bertanya. "Kau datang ke sini sendiri?" " Tidak bersama pengasuh ku dan paman supir" "Lalu dimana dia sekarang ?" " Tidak tahu, tadi aku pergi sendiri ingin membeli dan tergiur satu makanan, tapi ternyata aku tidak memiliki uang tepat aku berbalik ternyata, aku terlalu jauh pergi dari mereka jadi sekarang aku tidak tahu mereka dimana, mungkin sedang mencariku, aku tidak sanggup mecari mereka karna aku lapar, jadi aku menghampirimu untuk membagi makanan sedikit untukku" "Bagaimana jika aku penjahat?" "Tidak mungkin, muka tuan seperti orang baik, bisa diam dulu tidak ,aku ingin makan!" Sein pun diam, sehabis makan, gadis itu meminta air minum. "Boleh aku minta air nya?" " Tidak , itu bekas, apa ingin membeli yang lain" "Tidak apa apa yang ini saja"
"PERJUANGAN CINTA BEDA AGAMA" by xalah12
16 parts Complete
Angin yg berhembus lembut di pipi disertai dengan suara adzan subuh yg telah berkumandang yg membuatku terbangun dari tidurku dan langsung bersiap siap untuk mengambil air wudhu dan setelah itu aku langsung memakai mukenahku dan turun menghampiri keluargaku yg sudah menungguku di musholah rumah,tangga demi tangga rumah yg kuturuni membuat semua keluargaku melihatku ,aku tersenyum sipuh sambil merasa malu yg membuatku harus berjalan sedikit cepat karena azan yg sudah selesai dikumandangkan,kami pun langsung mengerjakan sholat subuh berjamaah.setelah sholat subuh kami pun langsung menyetor ayat al- quran sedangkan bunda dan kakak iparku menyiapkan serapan untuk kami . Ayah mengajari kami tajwid demi tajwid yg ada di dalam al-quran ,sedangkan adikku yg menjengkelkan itu mengejekku dari belakang ayah yg membuat ku geram dan ingin sekali memberi pelajaran padanya ,tapi...apa boleh buat dia berada pas dibelakang ayah jika aku memberi dia pelajaran sekarang ayah pasti memarahiku ,karna kata ayah "kalo kita digangguin atau dihina orang lain anggaplah itu sebagai cobaan yg diberikan Allah Swt untuk mengecek seberapa kuat iman kita ". itu sebabnya yg membuat ku tetap bersabar jika aku digangguin oleh adikku yg menjengkelkan itu .setelah setoran ayat suci al-quran ayah pun langsung menuntun kami untuk berdoa ,disaat aku sedang berdoa tiba-tiba ada yg membisikkan ku "jangan lupa doain jodoh kakak biar bisa cepet ta'arufan ".aku langsung melihat kearah bisikan itu dan melihat adikku tepat ada di sebelah ku ,ketika aku melihatnya dia berpura pura berdoa dengan khusyuk . huffff.....sangat menjengkelkan (lekatku dalam hati)sabar....sabar....humairah.....(tambahku dalam hati)doa yg dipanjatkan oleh ayah pun selesai kami semua langsung berbaris rapi sambil menunggu untuk menyalam dan mencium tangan ayah .
You may also like
Slide 1 of 7
A Bittersweet farewell  ( Sudah Lengkap Mari Di Baca)  cover
ALRIN cover
Mas Jaehwan; cover
KaKel Nakal (MPREG) cover
"PERJUANGAN CINTA BEDA AGAMA" cover
CumanFans cover
NIKMATNYA PACAR TEMAN SENDIRI cover

A Bittersweet farewell ( Sudah Lengkap Mari Di Baca)

52 parts Complete

Pertemuan yang manis yang Tuhan rencanakan untuk sebuah waktu yang singkat namun bermakna dalam sein dengan tidak sengaja bertemu dengan anak dari teman papanya dan pertemuan kembalinya sein dengan paman nya dan sein terlibat dalam membuat kejutan rencana ulang tahun untuk anak pamannya tersayang dalam pertemuan singkat itu semua hal terjadi sebuah kekaguman kecewaan persahabatan ikatan baru yang telah lama tidak terjalin beberapa bulan sembelum sein menyelesaikan bangku sekolah menengah atasnya akankah bertemunya kembali membuat sein akan menetap di Indonesia atau berpisah untuk mengejar mimpinya di luar negeri. Sein pergi seperti biasa pada hari libur ke kebun raya Bogor, sesudah keliling keliling naik sepeda sein pun beristirahat Sambil menyantap makanannya , tiba tiba seorang gadis duduk di sebelah sambil berbicara. "Boleh minta makanannya tuan? " Sein yang keheranan pun memutar bandan , ke arah gadis itu, meskipun keheranan sein tetap membagi makanannya, terdiam sesaat sein pun kemudian bertanya. "Kau datang ke sini sendiri?" " Tidak bersama pengasuh ku dan paman supir" "Lalu dimana dia sekarang ?" " Tidak tahu, tadi aku pergi sendiri ingin membeli dan tergiur satu makanan, tapi ternyata aku tidak memiliki uang tepat aku berbalik ternyata, aku terlalu jauh pergi dari mereka jadi sekarang aku tidak tahu mereka dimana, mungkin sedang mencariku, aku tidak sanggup mecari mereka karna aku lapar, jadi aku menghampirimu untuk membagi makanan sedikit untukku" "Bagaimana jika aku penjahat?" "Tidak mungkin, muka tuan seperti orang baik, bisa diam dulu tidak ,aku ingin makan!" Sein pun diam, sehabis makan, gadis itu meminta air minum. "Boleh aku minta air nya?" " Tidak , itu bekas, apa ingin membeli yang lain" "Tidak apa apa yang ini saja"