A Baby from The Billionaire
  • Reads 1,412
  • Votes 96
  • Parts 14
  • Reads 1,412
  • Votes 96
  • Parts 14
Ongoing, First published Aug 17, 2022
Mature
"aku membutuhkan bayi yang kau kandung untuk menjadi penerusku". Ucap pria itu dengan nada suara tanpa emosi.

          Aku menatap kearah perutku yang masih datar, tatapanku menerawang, membayangkan bagaimana diriku terjebak dalam kekacauan saat ini yang menghadirkan sebuah nyawa lain didalam tubuhku.

"Aku akan menjamin kehidupanmu" ucapnya lagi seolah aku telah menyetujui kemauannya.

"Saya tidak menjual bayi ini". Sahutku dengan keberanian yang entah darimana hadirnya.

"Aku juga sedang tidak membeli bayiku sendiri nona". Sahutnya sembari memaksaku menatap dikedalaman matanya yang menunjukan secara nyalang sorot ketidaksukaan terhadapku.

"Pilihlah gaun dan cincin yang kau suka". Ujarnya lagi. 

          Andaikan kalimat itu keluar dari seorang pria lajang yang secara kebetulan bertemu denganku, mungkin aku akan membuka hatiku dan membiarkan rasa senang hinggap disana, tapi kalimat itu keluar dari seorang pria kaya raya yang telah beristri dan hanya menginginkan bayi yang terlanjur ku kandung.
All Rights Reserved
Sign up to add A Baby from The Billionaire to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR cover
In The Name of Marriage Contract cover
Hyper cover
Love In The Purple Sea cover
OBSESSED (21+) cover
Abigel of Scandal cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Enervate (Selesai)  cover
Double Trouble cover
GAVIN 21+ cover

WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR

58 parts Ongoing

=AUTHORIZED TRANSLATION= Ini adalah terjemahan Bahasa Indonesia yang sudah memiliki ijin resmi dari penulis 😊🫶🏻 ⭐️⭐️⭐️ Saat Arthit mengungkapkan persaannya, Daotok tidak tahu harus berbuat apa meskipun dia juga menyukainya. Tapi, yang terjadi adalah Daotok menolaknya. "Kau tertarik padaku karena kau belum pernah bertemu dengan orang sepertiku." Meskipun begitu, Arthit adalah seseorang yang keras kepala, dia terus mengungkapkan perasaanya meski terus di tolak.