Story cover for JANGAN AMBIL DIA TUHAN by SarimaIma4
JANGAN AMBIL DIA TUHAN
  • WpView
    Reads 15
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 9
  • WpView
    Reads 15
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 9
Ongoing, First published Aug 25, 2022
Tidak ada yang bisa di deskripsikan dalam cerita ini.

Cerita ini hanya menceritakan sekelompok remaja dengan masalah mereka dan topeng masing-masing.

Cerita mereka dengan segala kekurangan nya dan sedikit lebihnya. 

Namanya juga manusia. Kalau mau nyari yang sempurna ya tuhan jawabannya.


"Saya pernah seberjuang itu melupakannya. Tapi mereka malah mengingatkan ku tentang dia"
-Hana syakila az-zahra

"Saya pernah berjanji untuk menjaganya dengan baik. Tapi malah saya sendiri yang melukai nya"
-Arkana yunus aryasatya
All Rights Reserved
Sign up to add JANGAN AMBIL DIA TUHAN to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Terima kasih Imajinasi [end] by hafifarun
38 parts Complete
Apa ini plagiat karya kalian I don't think so!! Ingat ya ini cuma karangan fiksi, jika kesamaan tempat dan alur cerita, mohon maaf saya tidak maksud meniru (15+) Hai tems, yuk pahami sekilas sebelum baca Tiap partnya sedang-sedang saja, cerita gak sepanjang itu dan gak sesingkat itu, normal-normal aja, menurut saya!!ಥ⌣ಥ(」゚ロ゚)」 SINOPSIS ★★★ Hidup di rantau hanya dengan seorang sepupu, bahkan sama-sama perempuan. Nama kakak sepupu Gua Yuni. Selain Kak Yuni, Gua juga punya sosok kakak yang ganteng alias kakak jadi-jadian selama di rantau, kerap disapa Kak Ari. Kak Ari sangat freindly menurut Gua, kadang kita musuhan kadang kita saling sayang kadang kita saling jahil. "Ini oleh-olehnya kok banyak amat Kak? Kak Ari ke pasar kuliner apa daki gunung nih?" "Banyak tanya kamu Gey." suara Kak Yuni tiba-tiba dari belakang bikin Gua ngelus dada. "Ih Kak Yuni, bikin jantungan mulu ya hari ini. Tiba-tiba teriak-teriak sekarang tiba-tiba muncul." ujar Gua masih kaget. ★★★ Meski di rantau Gua punya sahabat, Gua bukan tipe orang yang freindly, lumayan sukar berteman. "Berasa kuli Gua." teriak Gua pada Fagrel yang sedang mengangkut bambu tiga kali lipat dari Gua. "Biar berotot Lo." balasnya senyum-senyum. ★★★ Dalam cerita ini banyaknya kisah Gua di sekolah, ada kasus masa lalu yang gak Gua duga-duga bisa timbul lagi. "Omorfia." panggil wanita itu lembut. "Apa? Anda tidak pantas menyebut nama itu." amuk Gua menggebu-gebu. "Omor! Jaga bicara kamu! Dia Mama Kamu!" ★★★ Kata orang percuma lari dari masa lalu, mau lari kemana aja gak bakal bisa, karena dunia itu sempit, dimana ada manusia disitu ada masalah dan masalah gak bisa dihindari bukan?
You may also like
Slide 1 of 9
FEARLESS || JAYISA cover
Untung Sayang  cover
Empty | 00L NCT Dream cover
[ √  ] AMERTA ¦ Ft Huang Renjun cover
Terima kasih Imajinasi [end] cover
ANTARA KITA DAN CERITA  cover
Broken melodies cover
Benci Jadi Cinta cover
Kisah yang Tertunda cover

FEARLESS || JAYISA

9 parts Ongoing

Hidup itu pilihan. Tapi ada karena suatu kesalahan bukanlah suatu keinginan. Toh yang namanya manusia pasti pernah khilaf pada masanya. Siapalah yang bisa mengira seperti apa Tuhan menorehkan takdir seseorang. Sera, gadis cantik yang terlahir mandiri sejak kecil itu ditakdirkan bertemu dengan Kafka, laki-laki yang selalu ingin terlibat dalam setiap proses dan langkah kecilnya. Membuat Sera mau tidak mau menerima eksistensinya. Bersamaan dengan itu banyak hal baru yang Sera temukan, termasuk menekan rasa takutnya untuk memperjuangkan Kafka, agar selalu menjadi miliknya. Pun dengan Kafka yang juga melakukan hal yang sama. "Ka, aku nggak pantes ya berdiri di samping kamu?" "Kata siapa? Ra, hidup itu simpel, Tuhan kasih banyak opsi buat dijadikan pilihan. Kalau nggak bisa berdiri di samping aku, kamu bisa duduk di pangkuan aku. Jangan takut, Ra. Mereka cuma iri. Kita bisa berjuang sama-sama." "But i'm a mess." Kafka tersenyum, "Kalau gitu kita tata lagi perlahan, sampai kembali seperti semula. Nggak ada yang perlu dikhawatirkan, selagi bersama, semuanya bakal berjalan sesuai rencana, Ra."