Kira menatap nanar ketika pijakannya bergetar. Auman singa terdengar, sekali. Terdengar semakin dekat untuk kedua kalinya. Lalu, menyisakan hening.
Di detik berikutnya, gelegar auman bergetar kuat di telinga. Kira terperanjat hebat. Perempuan itu mundur perlahan hingga terperosok sendiri di atas tanah. Kini, ia berhadapan langsung dengan bulu-bulu lebat singa yang terus mendekat, seolah menikmati ekspresi ketakutan buruannya.
Sekali lagi, singa mengaum tepat di atas wajahnya. Embusan napas hewan buas itu menguar ekstrem. Kira tidak sempat lagi merasa jijik ketika cipratan air liur mengenai wajahnya. Ketakutan telah menjarah sekujur tubuh ketika ia melihat jelas taring-taring kuat di depan mata.
Ekor mata Kira mendapati elektroda dengan ujung runcing mengilat. Selagi singa itu fokus menatap mata mangsa, tangan kecil Kira merayap di tanah untuk meraihnya.
Sebelum berhasil menerkam, sebelum semuanya terlambat, dengan lonjakan energi yang tersisa, Kira segera menguhunuskan elektroda ke mata singa. Mengetahui telah diserang oleh mangsanya sendiri, hewan buas itu langsung mengangkat cakar di tangan, bersiap menerkam.
Entah bisa melarikan diri atau tidak, Kira segera bangkit. Soal elektroda dan data skripsi yang harus diambil, itu bisa dipikirkannya lagi nanti. Yang terpenting sekarang, mahasiswi itu harus berusaha selamat.
Penelitiannya di sebuah desa tidak sekadar mengambil data skripi sesuai angan. Ia diseret paksa oleh keadaan untuk menguak sisi kelam Desa Kramati. Adaptasi, bertahan dalam penudingan, pekhianatan, kabur dari sliuman hewan-hewan ganas, beraksi menyelamatkan warga, semua ia lakoni hingga menciptakan memori tersendiri di Desa Kramati.
____________________
Diikutkan dalam event EsTrainAuthor yang diadakan oleh Estelle Media.
[BL] After Rebirth, I Became the Favorite of the Empire - Antarbintang
50 parts Ongoing
50 parts
Ongoing
Ketika Ji Ye sekarat dan hampir mati, ia menyadari bahwa semua usaha dan pengorbanannya selama ini tidaklah berarti bagi keluarganya.
Keluarga ini selalu menganggapnya sebagai orang redahan yang berfungsi sebagai pengganti. Ia hanya diciptakan untuk menenangkan ibu angkatnya yang menderita trauma setelah ditinggalkan oleh anak kandungnya. Setelah anak kandung itu kembali, dirinya sudah tidak lagi berguna dan berharga.
Saat kembali membuka mata, Ji Ye mendapati dirinya telah kembali ke sepuluh tahun yang lalu, tepat sebelum ia diadopsi oleh keluarga Ji. Kini Ji Ye bertekad untuk menjauh dari keluarga Ji dan melepaskan harapan akan kasih sayang dari keluarga yang selalu ia dambakan. Namun, ia justru menarik perhatian sebuah keluarga kejam yang telah mencari anak mereka selama bertahun-tahun,
dan ia adalah anak yang mereka cari...