Story cover for Di Mana Pernah Ada Kita by TheTwentiethOfJune
Di Mana Pernah Ada Kita
  • WpView
    Reads 66
  • WpVote
    Votes 31
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 66
  • WpVote
    Votes 31
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Aug 30, 2022
Jean, si gemini yang lahir di bulan Juni. Cantik? Tidak, hanya perempuan biasa yang lebih suka chocolate daripada vanilla dan cheese, perempuan yang sangat suka hujan namun sangat takut dengan petir, perempuan yang suka pedas padahal punya darah rendah dan asam lambung, perempuan yang lebih suka matahari terbit daripada senja, karena Jean lebih suka siang daripada malam.

Dia? , si pisces yang lahir di bulan Maret. Tampan? Tidak juga, hanya laki laki biasa yang kalau menurut teman teman Jean tidak ada menariknya sama sekali, tapi lain hal bagi Jean. Seperti apa dia dan apapun yang dia lakukan akan selalu terlihat menarik dimata Jean. Dia bukan laki laki dingin atau cuek seperti tokoh utama cerita lain, dia laki laki humoris yang sulit ditebak mau nya apa. Laki laki yang lebih suka music daripada main basket atau futsal. Laki laki dengan pipi chubby dan senyum manisnya yang sangat suka chocolate dan ice cream cornetto oreo, laki laki yang selalu mengenakan hoodie abu abu kemanapun. 

"Kalau mau diajarin gitar, 1 coklat cadbury dairy milk." 
-Selo

"Yah jangan coklat dairy milk, coklat koin saja mau?"
-Jean
All Rights Reserved
Sign up to add Di Mana Pernah Ada Kita to your library and receive updates
or
#11pisces
Content Guidelines
You may also like
Untitled 2017  [Ongoing] by Sandrialova
11 parts Ongoing
Keduanya sama-sama tertawa ketika suasana perlahan mencair. Juwita yang mulai membuka diri kini kembali melontarkan pertanyaan acak yang Ia sesali setelahnya. "Kamu kalo kesini sama siapa, raf ? Pacar ?" Raut lelaki itu tiba-tiba berubah. Tatapan matanya berpendar kearah lain, menyembunyikan cemas yang tersirat di balik jawabannya yang santai. "Pacar saya lagi gga di sini, Rei. Dan dia bukan anak tongkrongan kayak kita." Tanpa sadar gadis itu menahan nafasnya sendiri, belum siap dengan jawaban yang diterimanya. "Oh, gitu. Udah lama LDR-nya ?" Juwita bertanya lagi dengan wajah ingin tahu, walau kenyataannya justru sebaliknya. Sebab menurutnya akan aneh ketika topik itu hanya berhenti sampai di situ saja. "Sejak lulus kuliah. Dua bulan yang lalu. Dia sekarang lagi lanjutin S2 di Jakarta." "Wowww,,,hebat ya dia masih semangat untuk kuliah. Limitted edition tuh cewek kayak gitu. Kamu beruntung, raf." Lelaki itu hanya menjawabnya dengan senyuman tipis. Kepalanya menunduk, menyembunyikan wajahnya dari Juwita yang sedang menatapnya nanar. Setelahnya, obrolan itu terjeda beberapa saat. Keduanya kembali sibuk dengan isi kepala masing-masing. Juwita yang merasa bersalah karena telah menghadirkan pembahasan yang berat, juga Asraf yang kini sedang mengabaikan kenyataan yang membuat suasana kembali hening. "Kayaknya salah banget ya kita baru ketemu sekarang ?" Rasanya seperti ada sebuah kekuatan besar yang menyerap habis suara-suara di sekitar mereka. Heningnya terasa mencekam ketika hanya ada suara Asraf dan debar jantungnya di sana. Pertanyaan Asraf tadi menggaung di telinga, menimbulkan rasa perih yang tidak seharusnya ada. Untuk apa Ia merasa kecewa ketika tahu bahwa Asraf ternyata sudah punya pacar ? Bukankah mereka tidak pernah memiliki hubungan yang spesial sebelumnya ?
You may also like
Slide 1 of 10
MY LOVABLE CHEF! [ONGOING] cover
SOMEDAY ✔ cover
Little Sister [Boboiboy Elemental] cover
Untitled 2017  [Ongoing] cover
Pieces of Light  cover
Sun Meets Ice cover
[BUKAN] Couple Goals 2 cover
TINGGAL SEATAP | BBB FANFIC  cover
Mantan!? [Boboiboy x Reader] cover
Geanna[Lengkap] cover

MY LOVABLE CHEF! [ONGOING]

14 parts Complete

Tampan. Kaya. Muda dan Jago Memasak. Begitulah sosok seorang Lukas. Bahkan setiap kaum hawa mengakuinya kalau dia memang tampan. Begitu juga yang difikirkan Diva. tapi, dia sungguh berbeda dari cover luarnya! Menyebalkan! Suka mengatur orang dan juga... mencium orang sembarangan! Benar-benar! Sederhana. Periang. Imut Kira-kira begitu yang difikirkan Lukas. Berada di dekatnya benar-benar membuat hatinya yang membeku benar-benar menjadi hangat. Rasanya berbeda ketika dia berada di dekatnya. Seolah... ada suatu energi positif yang selalu memancar dari diri perempuan itu. Ah! dia juga sangat imut. Pipinya selalu merona kalau aku menggodanya. Tampan. Kaya. Ramah dan Jago Memasak. "Apa Tuhan menciptakannya sambil tersenyum? Kenapa bisa ada laki-laki semanis dia (Jeno) ?" -Diva "Apa tampannya Jeno itu?! Apakah Diva benar-benar menyukainya? Ah! Membuatku frustasi!" -Lukas