20 parts Ongoing MatureTransmigrasi + Fantasi + Romance
KARYA SENDIRI!
PLAGIAT MENYINGKIR!
Jangan lupa follow dulu ya. Terima kasih.
***
Ally, dan Elly?
Nama panggilan mereka hampir sama. Pengucapannya pun demikian. Ally tiba-tiba datang ke dunia ini tanpa tahu penyebab pastinya. Menjadi seorang istri adalah hal yang tak pernah sekalipun muncul dalam kepalanya disaat umurnya menginjak angka 21.
Elly?
Ia hanya seorang istri yang mendambakan cinta suaminya. Setelah Diabaikan dan dikucilkan dikalangan kelas atas, mendapatkan kekerasan dari keluarganya? Putri yang tidak berguna. Hingga ia menjadi seseorang yang tak memiliki arah. Hingga akhirnya ia memilih untuk mengakhiri hidupnya sendiri, sembari berharap suaminya akan melihat dan mengantarnya di peristirahatan terakhir.
.
.
.
"Apakah kau sangat mencintaiku sekarang?"
Terdengar kikikan lemah di telinga Austhian. Walau wanita itu berusaha menutupinya, namun ringisan lirih membuatnya terganggu. Austhian tidak menolehkan kepalanya sedikitpun. Ia hanya menatap atap-atap kamar yang di penuhi ornament gelap khas dirinya.
Ia mengangkat lengannya, menutupi seluruh wajahnya sendiri dengan lengan kekarnya. Ellgeana yang melihat itu hanya menarik kedua bibirnya dangkal. Ia paham betul bagaimana perasaan Austhian. Ellgeana pun memilih mengangkat lengannya dan memeluk tubuh kekar itu, memposisikan kepalanya pada lengan berotot suaminya dengan nyaman.
"Kenapa kamu tidak memberitahuku?"
Ellgeana membeku sejenak.
"Aku hanya takut, kamu akan pergi."
Suara lirihnya membuat Austhian tak bisa bersuara. Tak lama, jari-jari kecil merambat dari telinganya sampai pada ujung matanya. Gerakan itu sangat halus, membuatnya ingin memeluk sosok itu dengan erat.
"Jangan menangis..."
Bisikan itu mengiringi isakan kecil wanita di pelukannya.
Seumur hidup, ini adalah keadaan yang paling memilukan yang pernah ia hadapi. Bagaimana mungkin ia menangis seperti ini?
"Aku mencintaimu."
***