Coretan Familia
  • Reads 56
  • Votes 0
  • Parts 33
  • Reads 56
  • Votes 0
  • Parts 33
Complete, First published Sep 03, 2022
Ekpresi setiap orang berbeda-beda. Sama halnya dengan kehidupan nyata. Perlu adanya media. Untuk bisa menjadikan rasa bisa tertuang. Dan bisa mengalir tanpa adanya hambatan. Salah satunya dengan metode coretan. Entah dengan coretan berupa sketsa. Ataukah mimik wajah yang terpancar. Siapakah yang bisa mengartikan. Bagi keluarga yang bisa membacanya adalah ibu bapaknya. Dan bagi anak-anaknya ,orang tualah tokoh utamanya. Jadi belajar dari sudut pandang imanjinasi anak. Untuk bisa mencari ekpresi dan karakter yang tepat. Ternyata kehidupan anak-anak berbeda dengan kehidupan orang tua. Semoga coretan ini bisa menjadi jalan ninja. Bagaimana mensikapi anak2 dan orang tua yang sedang  meluapkan rasa. Rasa suka,tertawa,bingung,sedih,kecewa dan duka. Mari kita jadikan coretan ini sebuah maha karya untuk selalu bersyukur. Karena sifat dan karakter anak-anak memiliki keistimewaan yang berbeda-beda.
All Rights Reserved
Sign up to add Coretan Familia to your library and receive updates
or
#13familia
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
Two Murus Separatio  cover
JEON LOVE STORY's [Kookv/Kooktae] cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Puisiku cover
Puisi cover
Rembulan Yang Sirna cover
The Queen Sheyna (END) cover

30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING]

26 parts Ongoing

SPIN-OFF CERITA AISFA ( CINTA DALAM DOA) Mendapat restu untuk bersatu dengan orang yang kita perjuangkan selama bertahun-tahun tentu menjadi hal menyenangkan bukan? Namun, bagaimana jika cinta kita sepihak? Bahkan dalam keadaan dia mencintai orang lain? "Saya nggak cinta sama kamu. Walaupun kita sudah menikah, bukan berarti saya akan menerimamu seutuhnya." (Syafa Izdihar) "Sebagaimana saya mengajari anak-anak dini huruf hijaiyah, begitu juga saya akan mengajarimu jatuh cinta. Dari alif sampai ya' mesti ada proses yang harus dilalui dengan kesabaran." (Kazim Zeehan) Tentang Kazim dan perjuangannya dan Syafa dengan rasa yang membuatnya melampaui semua batasannya.