"Seni melukai diri sendiri adalah jatuh cinta sedalam-dalamnya kepada seseorang yang hatinya untuk orang lain."
Adalah Hasna Azkadina Khanza, seorang mahasiswi semester akhir yang jatuh cinta begitu dalam kepada sosok Althaf Sadiq Kafeel, kakak tingkat yang satu bimbingan dengannya. Sosoknya yang religius, tegas, dan ramah membuat Hasna mengaguminya dalam diam.
Namun, suatu hari Hasna harus menerima kenyataan di hari sidangnya Althaf, Althaf melamar seorang wanita di depan matanya. Dia adalah Zia Almahyra, teman seangkatan dengan Althaf dan juga teman dekat Hasna. Hati Hasna hancur sehancur-hancurnya. Impian untuk bisa memiliki Althaf sebagai pendamping hidupnya kandas di tengah jalan. Yang lebih menyakitkan lagi adalah Althaf dan Zia mengundang Hasna ke acara pernikahan mereka.
Hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi tahun. Sekuat tenaga Hasna berusaha melupakan Althaf. Namun, siapa sangka, lima tahun kemudian takdir mempertemukan mereka kembali di sebuah acara pameran lukisan. Rasa yang ia kubur dalam-dalam untuk Althaf, kini perlahan tumbuh kembali. Lantas, bagaimana kisah mereka selanjutnya?
Takdir mengantarkan Hana menuju sebuah perjodohan. Siapa sangka laki-laki yang di jodohkan adalah orang duda anak satu yang tidak lain adalah Ayah dari anak didiknya.
Apa yang akan di lakukan Hana?
Menerima atau menolak?