9 parts Ongoing Di balik semarak kehidupan remaja masa kini-dengan media sosial, deretan target nilai sempurna, dan tawa di antara bangku sekolah-tersimpan cerita yang tak terucap. Ini adalah kisah seorang gadis di era sekarang, yang tampak ceria setiap pagi namun menyimpan luka di balik senyumnya. Di tengah tuntutan zaman, tekanan keluarga, dan hubungan yang rumit, ia mencoba bertahan. Karena tak semua luka berdarah, dan tak semua kehilangan terlihat oleh mata.
oOo
Di balik senyum ceria dan tubuh mungilnya, Nasya menyimpan luka yang tak terlihat. Hidup bersama ibu perfeksionis dan bayang-bayang kakak laki-laki yang terlalu perhatian, Nasya menjalani hari-hari SMA dengan harapan sederhana: ingin menjadi remaja biasa. Tapi hidup tak pernah biasa baginya. Dari pertemanan yang rumit, lelucon yang menjelma jadi konflik, hingga kehadiran sosok-sosok baru yang mengubah dunianya perlahan-Nasya harus belajar menavigasi perasaan, rahasia, dan trauma yang mengintai dari masa lalu. Ini bukan hanya kisah tentang tumbuh dewasa. Ini kisah tentang bertahan-dengan tawa, air mata, dan luka yang belum sembuh.
oOo
"Dia bilang mataku sayu seperti dihantui, aku bilang aku tidak tidur, karena mimpi-mimpi ku hancur."